REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk resmi mengakuisisi PT Bank Mayora untuk menjadikan bank digital. Adapun target akuisisi penuh akan dilakukan secepat mungkin pada akhir April 2022.
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan proses akuisisi Bank Mayora sudah selesai. Perseroan sekarang tengah menyusun pengembangan bisnis dari bank Mayora.
“Akuisisi Bank Mayora telah selesai saat ini. Kami tengah menyusun persiapan pengembangan bisnis Bank Mayora,” ujarnya saat konferensi pers virtual, Selasa (26/4/2022).
Dalam akuisisi tersebut, BNI terlibat dengan technology partner yaitu induk usaha Shopee, Sea LTD. Menurutnya pemilik Shopee sudah terlibat dalam penyusunan bisnis modal, termasuk desain IP Bank Mayora.
“Tim sudah terbentuk dan bekerja baik di Indonesia maupun di luar. Kita sudah membangun teknologinya,” katanya.
Royke menegaskan Sea LTD belum menjadi pemegang saham. Namun, dia membuka kesempatan terbuka apabila Sea LTD akan mengambil porsi kepemilikan.
“Sea Limited sudah terlibat baik dalam penyusunan bisnis model, termasuk dalam mendesain IT Bank Mayora. Saat ini Sea Limited belum menjadi pemegang saham,” ucapnya.
"Tetapi waktu tertentu kami terbuka terdilusi dari sekitar 60 persen menjadi 50 persen apabila Sea akan ambil porsi kepemilikan,” ucapnya.