Rabu 09 Mar 2022 09:29 WIB

Coca-Cola dan PepsiCo Tangguhkan Penjualan Soda di Rusia

Keduanya jadi merek produk Barat terbaru yang membatasi operasi saat kisruh Rusia.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Ilustrasi Coca-Cola. Coca-Cola Co dan PepsiCo Inc mengatakan pada Selasa (8/3/2022) bahwa mereka menangguhkan penjualan soda mereka di Rusia.
Foto: Pixabay
Ilustrasi Coca-Cola. Coca-Cola Co dan PepsiCo Inc mengatakan pada Selasa (8/3/2022) bahwa mereka menangguhkan penjualan soda mereka di Rusia.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Coca-Cola Co dan PepsiCo Inc mengatakan pada Selasa (8/3/2022) bahwa mereka menangguhkan penjualan soda mereka di Rusia. Keduanya menjadi merek konsumen Barat yang menarik perhatian terbaru untuk membatasi operasi di wilayah tersebut setelah invasi Moskow ke Ukraina.

Coca-Cola mengatakan bisnisnya di Rusia dan Ukraina menyumbang sekitar 1,0 persen hingga 2,0 persen dari pendapatan operasional bersih perusahaan pada 2021. PepsiCo, yang produk minuman bersodanya adalah salah satu dari sedikit produk Barat yang diizinkan di Uni Soviet sebelum runtuh, mengatakan akan terus menjual kebutuhan sehari-hari, seperti susu dan produk susu lainnya, susu formula dan makanan bayi, di Rusia.

Baca Juga

Sebelumnya pada hari itu, McDonald's Corp mengatakan akan menutup sementara semua 847 restorannya di Rusia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement