REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengeluarkan program yang bekerja sama dengan perangkat desa bertajuk Pojok Mantri Desa (PMD). PMD akan ada di setiap kantor desa atau kelurahan untuk mempermudah masyarakat dalam melakukan transaksi dan literasi keuangan.
Mantri BRI memiliki posko di kantor kelurahan atau desa dan siap untuk bertugas setiap harinya. Mantri berkoordinasi dan berkolaborasi dengan aparat desa untuk melakukan sosialisasi produk dan layanan mikro BRI seperti Tabungan BRI Simpedes, Kupedes, KUR Mikro BRI, BRImo, Pasar.id, AMKKM, Asuransi Mikro dan layanan lainnya kepada para pelaku usaha mikro, komunitas/klaster usaha mikro, komunitas desa, tokoh masyarakat, masyarakat desa dan lainnya.
Mantri BRI disini juga akan menjalankan fungsinya sebagai financial advisor atau penyuluh digital dengan memberikan sosialisasi, edukasi, pendampingan dan konsultasi bisnis kepada para calon nasabah mikro. Tak hanya itu, Mantri BRI juga berperan aktif dalam kegiatan sosial yang ada di desa.
Pembina Agen BRILink dan mitra UMI
Mantri BRI dalam hal ini juga berperan sebagai pembina Agen BRILink dan partner Mitra UMI. Ia akan berkolaborasi bersama Agen BRILink, PMN Mekaar dan Pegadaian dalam mengakuisisi potensi bisnis yang ada di desa untuk menumbuhkan perekonomian desa dan memperkuat inklusi keuangan di lingkungan masyarakat desa.