Sabtu 04 Dec 2021 04:38 WIB

Kadin Indonesia Siapkan Roadmap Indonesia Emas 2045

Rapimnas diharapkan dapat berkontribusi dalam pemulihan ekonomi, khususnya pariwisata

Rep: Novita Intan/ Red: Friska Yolandha
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid menyampaikan sambutan saat pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kadin Indonesia 2021 di Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (3/12/2021). Kegiatan yang diikuti sekitar 1.200 peserta tersebut merupakan forum komunikasi jajaran pimpinan dan pengurus Kadin se-Indonesia yang diharapkan dapat berkontribusi dalam upaya pemulihan dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Foto: Antara/Fikri Yusuf
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid menyampaikan sambutan saat pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kadin Indonesia 2021 di Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (3/12/2021). Kegiatan yang diikuti sekitar 1.200 peserta tersebut merupakan forum komunikasi jajaran pimpinan dan pengurus Kadin se-Indonesia yang diharapkan dapat berkontribusi dalam upaya pemulihan dan pertumbuhan ekonomi nasional.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menggelar acara Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2021 di Bali. Acara yang digelar di BNDCC, Nusa Dua, Bali ini berlangsung pada 3-4 Desember 2021. Arsjad Rasjid berharap Rapimnas yang merupakan amanat Munas dapat berkontribusi dalam pemulihan ekonomi, khususnya sektor pariwisata dan UMKM di Bali. 

Dalam Rapimnas in, Kadin Indonesia juga menggelar acara pameran UMKM dan industri kreatif di sepanjang lobi tempat berlangsungnya acara. Mengenai Rapimnas 2021 ini, Arsjad mengatakan acara ini merupakan komitmennya untuk merealisasikan kinerja kepengurusan yang inklusif dan kolaboratif serta mengedepankan kerja sama.

"Dalam Rapimnas ini, hadir semua perwakilan Kadin Daerah dari 34 Provinsi dan asosiasi yang tergabung dalam Kadin Indonesia. Rapimnas ini ajang kita berkonsolidasi, menyamakan visi-misi dan program-program dari empat pilar utama untuk membantu pemerintah mempercepat pemulihan kesehatan dan ekonomi di masa pandemi ini," ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (3/12).

Arsjad menekankan dalam Rapimnas Kadin Indonesia bersama Kadinda dari seluruh Indonesia berupaya dapat berkontribusi dalam langkah menuju Indonesia Emas 2045. Terkait itu, Kadin Indonesia menyiapkan Road Map To Indonesia 2045 dengan menguatkan tiga program utama, yakni mendukung percepatan investasi seperti UU Cipta Kerja, membangun ekonomi daerah dan menciptakan kewirausahaan serta penguatan SDM melalui vokasi.

"Kita ambil spirit dari UU Cipta Kerja. Spirit mempercepat dan permudah investasi, ada lapangan kerja bagi masyarakat dan mengurangi kemiskinan. Lalu kuatkan ekonomi daerah, kebijakannya jangan disamakan, tapi lihat potensi daerahnya. Ingat, ekonomi daerah kuat, ekonomi nasional akan kokoh," ucapnya.

Arsjad juga menjelaskan resep terakhirnya soal mengangkat pondasi ekonomi Indonesia, yakni UMKM melalui penguatan kewirausahaan dan SDM. UMKM kata Arsjad harus naik kelas, dari informal menjadi formal, sehingga bisa mengakses permodalan untuk menjadi lebih besar.

Sementara itu, Koordinator WKU I Bidang Organisasi, Hukum dan Komunikasi Kadin Indonesia Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan Rapimnas kali ini akan menggelar forum bisnis dengan pemerintah yakni menteri dengan empat skala prioritas, yakni transformasi dan industri Kesehatan; kewirausahaan dan investasi, pemberdayaan UMKM dan Net Zero Emission.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنْ كُنْتُمْ فِيْ رَيْبٍ مِّنَ الْبَعْثِ فَاِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُّطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ مِنْ مُّضْغَةٍ مُّخَلَّقَةٍ وَّغَيْرِ مُخَلَّقَةٍ لِّنُبَيِّنَ لَكُمْۗ وَنُقِرُّ فِى الْاَرْحَامِ مَا نَشَاۤءُ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ نُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوْٓا اَشُدَّكُمْۚ وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّتَوَفّٰى وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّرَدُّ اِلٰٓى اَرْذَلِ الْعُمُرِ لِكَيْلَا يَعْلَمَ مِنْۢ بَعْدِ عِلْمٍ شَيْـًٔاۗ وَتَرَى الْاَرْضَ هَامِدَةً فَاِذَآ اَنْزَلْنَا عَلَيْهَا الْمَاۤءَ اهْتَزَّتْ وَرَبَتْ وَاَنْۢبَتَتْ مِنْ كُلِّ زَوْجٍۢ بَهِيْجٍ
Wahai manusia! Jika kamu meragukan (hari) kebangkitan, maka sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu; dan Kami tetapkan dalam rahim menurut kehendak Kami sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampai kepada usia dewasa, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (ada pula) di antara kamu yang dikembalikan sampai usia sangat tua (pikun), sehingga dia tidak mengetahui lagi sesuatu yang telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air (hujan) di atasnya, hiduplah bumi itu dan menjadi subur dan menumbuhkan berbagai jenis pasangan (tetumbuhan) yang indah.

(QS. Al-Hajj ayat 5)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement