Senin 06 Sep 2021 14:01 WIB

Jokowi Akan Beri Insentif Untuk Dunia Perfilman

Insentif tengah diproses antara pemerintah dengan pelaku dunia perfilman.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Fuji Pratiwi
Ilustrasi bioskop. Presiden Joko Widodo menjanjikan insentif untuk dunia perfilman.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Ilustrasi bioskop. Presiden Joko Widodo menjanjikan insentif untuk dunia perfilman.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memberikan bantuan atau insentif untuk dunia perfilman Indonesia yang juga terdampak pandemi Covid-19. Hal ini disampaikan Jokowi saat bertemu dengan Komite Festival Film Indonesia 2021-2023 di Istana Presiden, Jakarta, Senin (6/9).

Ketua Bidang Penjurian Garin Nugroho mengatakan, bantuan untuk dunia perfilman ini rencananya akan diserahkan Presiden pada saat malam anugerah FFI. Presiden mengatakan akan memberikan tentang bantuan pada orang film lewat Kementerian Keuangan.

Baca Juga

"Bantuan atau insentif untuk melakukan modal produksi dalam skema produktivitas film Indonesia menghadapi era tantangan ini," kata Garin usai bertemu Presiden.

Garin melanjutkan, saat ini bantuan tersebut tengah diproses antara pemerintah dengan pelaku dunia perfilman. Dalam kesempatan ini, Presiden Jokowi juga menekankan agar peningkatan produktifitas di dunia perfilman juga diikuti dengan kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan.

"Dua hal itu menjadi penekanan Bapak Presiden. Jika dua-duanya disiplin masyarakat dan produktivitas seiring, maka kebangkitan pascapandemi ini akan berjalan dengan baik. Itu pesan dari bapak Presiden," ucap dia.

Baca juga : Atlet Paralimpiade Raih Emas, Jokowi: Sangat Membanggakan

Sementara itu, Ketua Komite FFI Reza Rahardian menyampaikan, kedatangan Komite FFI ke Istana siang hari ini untuk mengundang Presiden menghadiri acara puncak FFI 2021. Reza menyebut, Presiden Jokowi pun merespons baik undangan yang disampaikan oleh Komite FFI sebagai bentuk dukungan terhadap tumbuhnya industri perfilman di tengah kondisi pandemi saat ini.

Selain itu, ia juga melaporkan kepada Presiden terkait industri perfilman yang terus tumbuh sangat baik. Reza menyebut, terdapat sekitar 88 film Indonesia yang diproduksi pada tahun ini.

Di tengah situasi seperti ini, Reza menilai hal itu cukup menggembirakan sehingga ada optimisme. Selain itu, kepada Jokowi, Reza juga menyampaikan harapan agar Presiden bersedia datang pada malam anugerah FFI.

"Ini sebagai dukungan penuh untuk bangkit fim Indonesia karena ini akan menjadi harapan bagi semua insan film dan dunia seni pada khususnya," kata Reza.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement