Untuk memudahkan nasabah dalam mengakses koneksi internet dan layanan TV berbayar, Bank Rakyat indonesia (BRI) melakukan kerja sama dengan Ayoconnect meluncurkan fitur pembayaran tagihan di aplikasi BRImo.
âKami senantiasa berusaha meningkatkan pengalaman bertransaksi sehari-hari yang bebas hambatan bagi seluruh nasabah BRI. Fitur ini akan melayani 10 juta pengguna BRImo untuk membayar tagihan TV kabel dan layanan internet berlangganan dengan lebih mudah dan cepat melalui telepon genggam. Fitur pembayaran tagihan layanan streaming, voucher games, serta produk virtual lainnya juga akan segera hadir di BRImo,â ujar Danang Wedhasmara, Vice President Retail Payment Division BRI di Jakarta, Senin (22/3/2021).
BRI menggunakan teknologi open API yang disediakan oleh Ayoconnect untuk menghubungkan penyedia tagihan dengan platform yang digunakan oleh konsumen (consumer-facing platforms). Pada tahap ini, BRI akan terlebih dahulu memfasilitasi pelanggan Indosat GIG dan MyRepublic untuk memanfaatkan fitur tersebut. Kategori produk dan penyedia tagihan lainnya akan segera bergabung dalam waktu dekat.
VP Sales and Partnership Ayoconnect, Chieka Ramadhani Indah lebih lanjut menambahkan, âKami sangat bangga dan bersyukur dapat menjadi bagian dari perjalanan BRI dalam meningkatkan pelayanan nasabah. Ayoconnect akan senantiasa berkomitmen menyediakan lebih banyak kategori produk virtual dan berinovasi dalam menyediakan solusi pembayaran tagihan terlengkap.â
Kemitraan ini juga menjadi contoh keberhasilan sinergi antara perusahaan rintisan tekfin dan bank BUMN. Sebagai catatan, unit modal ventura BRI, BRI Ventures, memimpin putaran pendanaan pra-seri B di Ayoconnect tahun 2020 silam.
Ayoconnect adalah perusahaan penyedia Jaringan Pembayaran Tagihan Terbuka (Open Bill Network) pertama di Indonesia yang menawarkan akses ke 3.000 produk tagihan dari 24 kategori. Jaringan Ayoconnect menghubungkan 1.000 perusahaan Penyedia Tagihan (seperti perusahaan listrik atau air, telekomunikasi, aggregator, perusahaan multifinansial, institusi pendidikan, dan sebagainya), dengan lebih dari 70 Perusahaan Mitra yang bergerak di bidang perbankan dan ritel.