Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
Terlepas dari dampak ekonomi akibat pandemi virus corona, CEO Facebook Mark Zuckerberg baru saja menambah lebih dari USD 30 miliar (Rp443,9 triliun) kekayaannya hanya dalam waktu dua bulan. Hal ini pun membuatnya mendapat gelar orang terkaya ketiga dunia berdasarkan Bloomberg Billionaires Index.
Dilansir dari Business Insider di Jakarta, kekayaan pendiri Facebook ini sekarang bernilai USD 87,8 miliar (Rp1.300 triliun) mengungguli Warren Buffett dan Bernard Arnault, pemilik LVMH.
Baca Juga: Nasib Koleksi Meme Mark Zuckerberg Usai Giphy Dicaplok Facebook Rp5,9 Triliun
Padahal, pada pertengahan Maret, kekayaan Zuckerberg masih bernilai USD 57,5 miliar dan berada di urutan kelima. Kini, ia pun naik 2 peringkat berkat pertumbuhan perusahaannya. Facebook melaporkan pendapatan kuartal pertama yang lebih baik dari perkiraan pada 29 April.
Perusahaan telah mengalahkan ekspektasi Wall Street dalam pendapatan dan pengguna aktif harian, menghasilkan USD 17,74 miliar dan menarik 1,73 miliar pengguna dalam tiga bulan pertama di tahun 2020.
Perusahaan juga melaporkan mencapai 3 miliar pengguna setiap bulannya di ragam aplikasi milik Facebook, termasuk Instagram, WhatsApp, dan Messenger. Pada pagi berikutnya, saham Facebook melonjak sebanyak 8%, memberi nilai tambah bagi perusahaan sebesar USD 44 miliar.
Meski demikian, Facebook mengakui tengah mengalami pengurangan iklan yang sangat signifikan selama tiga minggu terakhir pada kuartal pertama. Sementara hasil kuartal kedua yang mencakup bisnis dari 1 April hingga 30 Juni, mungkin lebih baik mewakili efek pandemi corona terhadap bisnis.
Perkembangan Facebook tak hanya soal aplikasi-aplikasinya tetapi juga ekspansi menjadi e-commerce dan video chat. Facebook baru-baru ini memulai debutnya di Messenger Rooms, sebuah layanan obrolan video untuk hingga 50 orang pada saat itu yang menjadi saingan Zoom dan Houseparty.
Lalu minggu ini, Facebook mengatakan bahwa platform intinya dan Instagram mendapatkan fitur e-commerce yang disebut Shop yang dapat memungkinkan perusahaan menambahkan etalase virtual ke profil mereka.
Berkat kehebatan tersebut, Zuckerberg berada di urutan ketiga dalam daftar orang terkaya di belakang CEO Amazon Jeff Bezos dan pendiri Microsoft Bill Gates.