REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Melalui Program bertajuk Energi Tulus Tak Berhenti, Ramadhan Berbagi, Pertamina Grup menyalurkan bantuan senilai Rp 17,2 miliar. Bantuan ini disalurkan kepada 40.224 anak panti asuhan, penyandang disabilitas dan lansia di seluruh Indonesia.
Bantuan secara simbolis diserahkan di dua lokasi yakni di Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara Cahaya Batin dan Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 1, Sabtu (16/5). Penyerahan bantuan dilakukan Vice President (VP) CSR & SMEPP Pertamina Arya Dwi Paramita dan diterima masing-masing ketua panti.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman menyatakan, Pertamina terus memperluas berbagai bantuan kepada kelompok masyarakat rentan akibat Covid-19. Karena itulah, dalam momen Ramadhan ini, Pertamina memberikan bantuan kepada anak-anak terlantar yang diasuh di berbagai panti asuhan, penyandang disabilitas di panti disabilitas serta para lansia yang diasuh di panti werdha.
“Ramadhan merupakan momen yang tepat untuk terus berbagi bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan. Di tengah pandemi ini, Pertamina Group terus menggalang kesetiakawanan sosial, saling membantu dan menguatkan, agar bisa sama-sama berjuang melawan virus Corona,” ujar Fajriyah.
Berbagai bantuan yang disiapkan Pertamina, lanjut Fajriyah, antara lain paket sembako dan vitamin, hygiene kit, paket alat kebersihan, perlengkapan ibadah, paket pemberdayaan panti, makanan siap santap, serta penyemprotan disinfektan. Pertamina juga memberikan bantuan untuk pemberdayaan panti seperti alat musik (drum elektrik), bibit dan pakan ikan, mesin jahit, bantuan bahan-bahan menyulam dan menjahit, bahan manik-manik untuk kerajinan tangan dan lain sebagainya.
"Selain bantuan untuk meningkatkan imunitas dan menjaga pola hidup bersih, Pertamina juga berharap bisa turut memberdayakan para lansia dan penyandang disabilitas agar tetap bisa produktif dan akan menjadi sasaran untuk dibina selanjutnya," imbuh Fajriyah.
Kepala Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 1, Cipayung, Jakarta Timur, Tarmijo Damanik menyambut baik bantuan tersebut. Ia menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pertamina yang telah memberikan perhatian kepada Panti Sosial Werdha yang saat ini memiliki sekitar 250 lansia. Di tengah Covid-19, para lansia ini rentan terganggu kesehatannya sehingga harus lebih ekstra dijaga daya tahan tubuhnya.
"Hampir semuanya di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 1 ini 99 persen terlantar. Artinya mereka sama sekali sudah tidak punya keluarga, dan status mereka saat ini semuanya sudah total care, yakni semuanya harus dilayani,” terang Tarmijo.