REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Pemerintah Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, mulai melakukan pemasangan 5.077 sambungan jaringan gas (jargas) bumi untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga di wilayah itu. Pemasangan jargas dipimpimn langsung oleh PT Perusahaan Gas Negara (PGN) tbk.

"Pengerjaan fisik infrastruktur sambungan jaringan gas bumi untuk rumah tangga sudah dimulai pada empat kecamatan," kata Direktur PT Sarana Pembangunan Pekanbaru, Heri Susanto kepada media di Pekanbaru, Kamis (9/4).

Heri mengatakan empat kecamatan yang mendapatkan pemasangan jaringan gas bumi itu adalah Kecamatan Sukajadi, Kecamatan Marpoyan Damai, Kecamatan Senapelan, dan Kecamatan Limapuluh. Pemasangan jaringan di lapangan itu berjalan lancar dan dipimpin langsung oleh PGN.

Perusahaan gas milik negara itu juga yang menentukan masyarakat yang berhak mendapat sambungan gas bumi rumah tangga tersebut. "PGN langsung menentukan masyarakat golongan ekonomi seperti apa yang berhak mendapatkan sambungan jargas bumi tersebut," jelas Heri.

Heri menargetkan pemasangan keseluruhan jaringan gas bumi untuk rumah tangga di Kota Pekanbaru dapat tuntas di tahun 2020, untuk selanjutnya akan diserahkan kepada PT SPP selaku operator. Proyek pembangunan infrastruktur jaringan gas bumi untuk rumah tangga ini dilakukan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN).

Pemerintah mengharapkan penggunaan gas bumi ini dapat menjadi sumber energi yang digunakan secara merata di seluruh tanah air.

Ikuti Whatsapp Channel Republika