REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- PT KAI Daop 6 Yogyakarta menyerahkan bantuan bina lingkungan kepada sekolah-sekolah untuk kegiatan belajar selama pandemik Covid-19. Total bantuan senilai Rp 230 juta diserahkan ke lima sekolah di DIY-Jateng.
Bantuan diberikan dalam rangka mewujudkan kepedulian perusahaan terhadap lingkungan sosial kemasyarakatan. Terutama, dalam menghadapi kebijakan physical distancing yang mengharuskan siswa/siswi belajar di rumah.
Donasi diserahkan Tim Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Daop 6. Senior Manajer Pengamanan PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Suhawiryono mengatakan, ini bantuan lingkungan sosial kemasyarakatan akselerasi siswa berprestasi.
Ia berharap, melalui bantuan itu dapat membantu siswa/siswi untuk bisa terus meningkatkan prestasinya. Walaupun, mereka harus menghadapi kondisi pandemik Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
"Selain itu, mengajak sekolah untuk menjadi bolo sepur yaitu ikut memiliki dan menjaga aset kereta api dari segala gangguan baik perjalanan kereta api maupun asetnya," kata Suhawiryono, Selasa (7/4).
Bantuan Rp 30.413.000 kepada SDN Gamping Sleman, Rp 41.819.000 kepada SDN Widoro Yogyakarta, Rp 41.819.000 kepada SDN Kalongan Sleman, Rp 55.123.000 kepada SDN Kaliajir Sleman dan Rp 60.826 kepada SDN 2 Taji Klaten.
KAI berharap masyarakat dapat terus mendukung KAI dalam memberikan layanan yang maksimal bagi perkeretaapian di Indonesia. Terutama, dalam menghadapi pandemik Covid-19 dan menjaga perkeretaapian agar selalu aman dan lancar.
Suhawiryono turut berharap, adanya bantuan ini dapat membantu siswa/siswi berprestasi untuk keluarga menengah ke bawah. Khususnya, membantu usaha mereka mengantisipasi keterbatasan pembelajaran saat Covid-19.
"Serta, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran daring yang diadakan sekolah," ujar Suhawiryono.