REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejak virus corona ataua Covid-19 mewabah di Indonesia, masyarakat pun diminta untuk bekerja, belajar dan beribadah di rumah. Transaksi keuangan pun kini semakin dimudahkan dengan diluncurkannya QRIS atau QR Code Indonesian Standard oleh Bank Indonesia.
Tak hanya soal bertransaksi di mini market, namun juga donasi kemanusiaan seperti PMI, dan keagamaan seperti zakat, infaq, wakaf pun tetap dapat dilakukan dengan adanya QRIS. Corporate Secretary Nobu Bank Mario Satrio mengatakan QRIS menjadi sarana pembayaran yang paling mudah karena dilakukan dari ponsel. Selain itu cukup dengan satu QRIS untuk menerima semua jenis platform pembayaran seperti Gopay, OVO, Nobu ePay, Dana, LinkAja, Sakuku dan sebagainya.
"Bagi toko atau merchant, QRIS relatif murah biayanya, karena bebas biaya administrasi dan Merchant Discount Rate (MDR) yang relatif sangat rendah. Selain itu, QRIS aman, karena dana diterima langsung di rekening bank sehigga dana yang tersimpan makin optimal karena bank memberikan tingkat suku bunga simpanan yang menarik," tutur dia berdasarkan rilis yang diterima, Jumat (27/3).
Nobu Bank pun menghadirkan NOBU-QRIS dengan metode pendaftaran online di https://nobuqris.nobubank.com. Dengan hanya 5 menit mengisi e-formulir, data akan diproses dan kurang dari 5 HARI, QRIS akan terkirim ke pendaftar di Jabodetabek. Pemilik QRIS juga akan memperoleh bonus suku bunga menarik di tabungan atau giro-nya.
" Mari bersama kita cegah penyebaran penularan virus Covid-19 dengan tetap bekerja, belajar dan beribadah di rumah, dan biarkan QRIS menjadi solusi untuk tetap dapat bertransaksi, berdonasi sosial atau keagamaan, sekaligus menjadi sarana untuk tetap peduli bagi sesama," ungkap dia.