REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kembali menguat pada perdagangan hari ini, Jumat (10/1). Analis MNC Sekuritas, Edwin Sebayang, mengatakan penguatan di dorong oleh sejumlah faktor.
Kombinasi faktor de-eskalasi ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan Iran serta segera akan ditandatanganinya kesepakatan perdagangan tahap pertama antara AS dan China menjadi faktor pendorong DJIA kembali menguat sebesar 0.74 persen.
"Jika dikombinasikan dengan kenaikan harga komoditas seperti nikel 0,43 persen, timah 0,70 persen, CPO 2,65 persen dan coal 2,76 persen, akan berpotensi menjadi pendorong penguatan kembali IHSG dalam perdagangan Jumat ini," kata Edwin, Jumat (10/1).
Melihat IHSG berpeluang kembali menguat, Edwin merekomendasikan investor melakukan trading harian atas saham dari sektor CPO, konstruksi, properti, konsumer, telekomunikasi dan infrastruktur dalam perdagangan Jumat (10/1) ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika