REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap para korban luka, Alfamart menanggung semua biaya rumah sakit para korban gedung roboh di Jalan Brigjen Katamso Jakarta, Senin (6/1) lalu. Dua korban luka-luka yang dirawat di Rumah Sakit Tarakan, yakni pengendara ojek online dan penumpangnya Muhamad Iqbal dan Febriani.

Perwakilan manajemen Alfamart sempat mengunjungi korban tersebut kemarin Selasa (7/1) dan menyatakan Alfamart menjamin biaya rumah sakit selama mereka dirawat di rumah sakit dan memberikan santunan masing-masing sebesar lima juta rupiah.

“Korban atau keluarga tidak perlu mencemaskan biaya rumah sakit, perusahaan akan menanggung sekaligus juga akan memberikan santunan,” jelas Nur Rachman, Corporate Communication GM Alfamart dalam siaran persnya.

Perwakilan manajemen Alfamart sempat mengunjungi korban di RS Tarakan.

Ia menjelaskan kejadian atau musibah ini tidak ada yang merencanakan. Namun Alfamart sebagai penyewa gedung tersebut tetap bertanggung jawab terhadap korban yang terdampak runtuhan gedung.

Novi, istri dari Muhammad Iqbal menerima maksud baik Alfamart yang akan menanggung biaya rumah sakit dan memberikan santunan. Sedangkan Sutikno, ayah dari Febriani menuturkan memahami musibah ini adalah kejadian force majeur dan mengucapkan terima kasih atas atas perhatian yang diberikan Alfamart.

Muhammad Iqbal warga Kebayoran Lama mendapat perawatan jahitan di kaki kanan dan jahitan di tangan kanan. Sedangkan Febriani terdapat jahitan kaki kanan. Kedua korban saat ini dalam ruang perawatan dan hari ini rencananya akan dilakukan CT scan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika