Clock Magic Wand Quran Compass Menu

Gerai Foto Berkonsep One Stop Solution

Konsep ini dapat menghadirkan berbagai produk dan layanan untuk pecinta fotografi.

Rep: Chandra Maulana (swa.co.id)
Dengan konsep gerai seperti ini, maka tidak hanya terjadi transaksi jual-beli saja, terlebih dari itu, bisa juga melakukan edukasi bagi setiap komunitas fotografi hingga mitranya.
Dengan konsep gerai seperti ini, maka tidak hanya terjadi transaksi jual-beli saja, terlebih dari itu, bisa juga melakukan edukasi bagi setiap komunitas fotografi hingga mitranya.

<!-- wp:image {"id":242729} -->

Sponsored
Sponsored Ads

<!-- /wp:image -->

<!-- wp:paragraph {"dropCap":true} -->

Scroll untuk membaca

Sejak pertama kali berdiri pada tahun 2016, FujishopID hanya berkonsepkan jualan secara daring dengan menggunakan media sosial dan marketplace.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

Setelah enam bulan berjalan, Founder & Owner FujiShopID Samuel Ongko Wijaya, melihat bahwa pasar terbesarnya adalah wilayah Jakarta. Setelah itu, di akhir tahun 2016, ia bergegas membuka gerai pertamanya di STC Senayan berukuran 14 m2.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

Seiring berjalannya waktu, menurut Samuel, pada saat itu antusiasme dari pelanggan juga semakin baik. Akhirnya, ia membuka gerai keduanya di lokasi yang sama dengan konsep baru yang mengkolaborasikan beberapa bisnis berbeda dalam satu tempat, di antaranya berkolaborasi dengan bisnis gadget dan gerai kopi.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

“Dengan konsep ini, kita bisa saling sharing terkait market hingga produk sehingga lebih komplit dalam satu tempat tersebut,” kata Samuel, di Tangerang (20/12/2019). Selanjutnya, ia membuka gerai ketiganya di Bali pada tahun 2018 dengan konsep serupa dari yang sebelumnya.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

Berangkat dari masih besarnya daya tarik masyarakat yang ingin mempraktikan ilmu fotografi melalui kamera, lalu ia memperluas layanan FujiShopID dengan membuka gerai baru ke empatnya di Tangerang dengan konsep yang lebih segar.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

Dalam ruko empat lantai ini, gerainya menghadirkan konsep One Stop Solution. Menurut Samuel, konsep ini dapat menghadirkan berbagai produk dan layanan untuk pecinta fotografi. Mulai dari lantai pertama yang merupakan toko, etalasi dari aneka produk kamera, hingga perlengkapannya. Kemudian lantai dua tersedia produk aksesoris kamera dengan interior yang kekinian.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

Selanjutnya di lantai ketiga, disiapkan sebagai workspace dan creating room yang mampu menampung 15-20 orang. Menurutnya, hal itu dilakukan karena ia melihat komunitas merupakan mitra yang tepat dalam membangun ekosistem fotografi.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

“Kami ingin mengokomodir berbagai komunitas, terutama yang berada di area Gading Serpong dan sekitarnya dengan menyiapkan ruang untuk beraktivitas. Tentu yang utama adalah komunitas fotografi, tetapi juga terbuka untuk komunitas yang lain,” ungkapnya.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

Gerai ke empatnya ini berlokasikan di Ruko Sentral Gading Serpong Blok SG01 No 11, Jl Gading Serpong Boulevard No 11, West Pakulonan, Kelapa Dua, Tangerang, Banten.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

“Kami melihat perkembangan dunia fotografi yang semakin diminati orang berbagai kalangan. Kami pun melihat potensi di wilayah Gading Serpong yang belum banyak memiliki pusat kegiatan fotografi,” kata Samuel.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

FujiShopID pun bekerjasama dengan Darwis Triadi Learing Center yang hadir di lantai empat. Selain itu, gerai ini pun menggandeng sejumlah mitra lain seperti layanan barbershop dari Dibawah Pohon Rindang, café kopi dari Karpos x Mercy Bake Coup hingga penyedia layanan jual beli kamera bekas Joel.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

Adapun beberapa kelas fotografi yang dilakukan pada tanggal 20 hingga 22 Desember 2019 di gerai ini adalah New Born Photography oleh Hendro Kho, Street Composition oleh Gathoe Subroto, Portrait Photography oleh Darwis Triadi, Travel Photography - Cityscape oleh Abner Danuarta, All About Analog oleh Wahyu, How to Make Story Telling Photo oleh Bea Wiharta, Gimbal for Filmmaking oleh Narasena, dan Foodtography oleh Adi Subroto.

<!-- /wp:paragraph -->

<!-- wp:paragraph -->

“Semua layanan ini kami hadirkan untuk memenuhi semua kebutuhan dan keinginan masyarakat terutama yang mencintai seni fotografi. Kami juga bermitra dengan penyedia layanan penjualan kamera second. Ini untuk melengkapi layanan kami bagi semua kalangan masyarakat,” ujar Samuel.

<!-- /wp:paragraph -->

Lihat Artikel Asli
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan swa.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab swa.co.id.

Berita Terkait

Berita Terkait

Rekomendasi

Republika TV

>

Terpopuler

>