Kamis 12 Dec 2019 12:41 WIB

Kemenhub Selesaikan Inspeksi Keselamatan 50 Pesawat

Kemenhub menargekan pada 20 Desember 2019 sudah 200 unit pesawat yang diinspeksi

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
Guna meningkatkan layanan dan menajga keselamatan penerbangan, petugas melakukan rampcheck  pesawat.
Foto: Humas Kemenhub
Guna meningkatkan layanan dan menajga keselamatan penerbangan, petugas melakukan rampcheck pesawat.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Menteri Perhubungungan Budi Karya Sumadi semalam (11/12) melanjutkan ramp check atau inspeksi keselamatan pesawat menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2019/2020. Budi mengatakan Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan melakukan inspeksi terhadap 500 unit pesawat.

"Saat ini sudah ada 50 pesawat yang dilakukan inspeksi keselamatan," kata Budi usai melakukan inspeksi keselamatan pesawat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Rabu (11/12) malam.

Baca Juga

Budi menargekan pada 20 Desember 2019 paling tidak sudah 200 unit pesawat yang diinspeksi untuk menjamin keselamatan saat operasional Natal dan Tahun Baru. Menurutnya, inspeksi keselamatan pesawat akan dilakukan di 32 bandara secara random.

Dia memgatakan ada beberapa hal vital yang diperiksa kelaikannya di pesawat. "Roda sangat vital dan elemen lain seperti pengatur kecepatan, keseimbangan, dan sebagainya. Saya juga cek oksigen di pesawat," jelas Budi.

Untuk itu, Budi menegaskan untuk mencapai 500 unit pesawat yang dilakukan inspeksi keselamatan, maskapai juga dapat melakukan pemeriksaan. Dengan begitu semua pihak terkait dalam operasional penerbangan dapat berkontribusi menjaga keselamatan penumpang dan awak kabin.

PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) memprediksi puncak arus libur Natal di Bandara Soetta jatuh pada 20 Desember 2019. Sementara itu, puncak libur Tahun Baru jatuh  pada 29 Desember 2019. Sedangkan puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada 5 Januari 2019.

Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan untuk menghadai peningkatan penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan menyiapkan kecukupan personel. "Personel ink harus ikuti standar dan aturan terkait operasi bandara di masa sibuk,"kata Awaluddin.

Awaluddin menegaskan AP II memastikan kecukupan personel yang bertugas pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2019/2020. "Penambahan personel untuk Soekarno-Hatta di luar TNI Polri sekitar 500 sampai 600 orang. Jadi kurang lebuh yang akan terlibat sekitar 3.000 sampai 3.200 personel," jelas Awaluddin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement