Warta Ekonomi.co.id, Jakarta -- Bithumb, salah satu exchange top di dunia asal Korea, setelah memperkenalkan Bithumb Global untuk memfasilitasi pengguna global, mengadakan konferensi Bithumb Family yang digelar di Seoul (6/11/2019). Dalam konferensi yang digelar untuk pertama kali itu diperkenalkan konsep baru lainnya, yaitu Bithumb Chain.
Mengawali konferensi tersebut, Sunny Ng, CEO Bithumb, mengatakan bahwa Bithumb Family merupakan inisiatif baru dari Bithumb Global Unleash Plan. Javier Sim, Co-Founder dan Managing Director Bithumb Global, menambahkan, Bithumb Chain sendiri memberdayakan Bithumb Family.
Baca Juga: 5 Bulan Diluncurkan, Bithumb Global Capai 1 Juta Pengguna
Jika Bithumb Global bertujuan untuk mempertemukan dan menyatukan komunitas crypto dengan platform yang transparan dan adil, Bithumb Family adalah platform ekonomi digital dan ekosistem keuangan yang terdiri dari individu, institusi, dan perusahaan dalam bidang blockchain dan industri keuangan tradisional. "Persatuan merupakan kunci di sini," ujar Javier Sim.
Lebih lanjut, Javier menjelaskan, member inti dari Bithumb Family adalah Bithumb sebagai platform Perdagangan Aset Digital Korea Terdepan: Bithumb Global untuk platform Perdagangan Aset Digital Terdistribusi di Seluruh Dunia; Bithumb SG untuk platform Perdagangan Lokal Singapura; Bithumb Chain untuk Blockchain Value Network; Bithumb Custody untuk Kustodian Crypto; Bithumb Blockchain Economy untuk temukan dan foster peluang bisnis masa depan; Bithumb STO berupa solusi universal untuk Aset Blockchain; Bithumb OTC untuk institusi jasa perdagangan untuk likuiditas instan; dan Bithumb DEX berupa platform perdagangan terdesentralisasi.
Untuk Bithumb Chain, dia bertujuan memungkinkan transfer nilai, informasi, dan integrasi bisnis vertikal dalam ekosistem blockchain bersama. Bithumb Chain dirancang sebagai pelengkap dari produk, jasa, dan infrastruktur yang sudah ada. Hal ini akan membantu setiap produk dan platform Keluarga Bithumb untuk mendapatkan nilai dari downstream dan upstream bisnis trading.
"Dengan Bithumb Chain sebagai representasi virtual dari kota modern yang saling terhubung, kota blockchain, produk, platform, dan juga service yang disediakan oleh Bithumb Family dapat mewakili infrastruktur vital kota, mirip dengan sekolah, perusahaan, rumah sakit, dan stadion," papar Javier.
Untuk lebih meningkatkan infrastruktur kota virtual ini yang mewakili ekosistem Bithumb Chain, Bithumb Family akan menggunakan berbagai teknologi baru yang ditambahkan ke jaringan nilai blockchain. Beberapa contoh teknologi baru seperti itu akan menjadi EaaS kreatif (Exchange-as-a-Service), yang merupakan protokol unik PSP (Profit Sharing Protocol).
EaaS memungkinkan pengguna untuk mengakses ke semua layanan. Selain itu, biaya layanan dapat disesuaikan tergantung pada pengaturan perjanjian transaksi PSP, menawarkan kemudahan, dan otonomi bagi pengguna. Biaya layanan akan menjadi bagian dari pendapatan yang akan dilikuidasi segera setelah transaksi selesai. Charging standar, charging akun, dan pasangan transaksi yang didukung disederhanakan untuk memfasilitasi penggunaan protokol trading yang sama sehingga meningkatkan efisiensi.
Dengan memberi insentif penggunaan exchange, ditambah dengan pengaturan sederhana seperti yang disebutkan, ini tidak hanya memaksimalkan keuntungan bagi mereka yang membuka exchange, tetapi juga menyediakan cara baru untuk melikuidasi aplikasi dompet yang serupa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika