Senin 04 Nov 2019 03:23 WIB

Ayo, Pilih Bandara Soekarno-Hatta Jadi Terbaik di Dunia

Menhub mengajak masyarakat memilih Bandara Soekarmo-Hatta terbaik di dunia.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Muhammad Hafil
Teknisi melakukan perawatan dan perbaikan pesawat di Hanggar FL Technics Indonesia Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (29/10).
Foto: Republika/Prayogi
Teknisi melakukan perawatan dan perbaikan pesawat di Hanggar FL Technics Indonesia Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (29/10).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Skytrax kembali menggelar The World Airport Awards 2020 sebagai ajang penghargaan kepada bandara-bandara terbaik di dunia. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengajak pengguna jasa memilih agar Bandara Soekarno-Hatta terpilih sebagai The Best Airport dalam survei Skytrax tersebut.

"Saya mengajak seluruh pengguna jasa bandara untuk mendukung Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjadi bandara terbaik di dunia melalui voting online Skytrax," kata Budi dalam pernyataan tertulisnya, Ahad (3/11). 

Baca Juga

Budi mengharapkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjadi pintu gerbang Indonesia bagi para wisatawan. Selain itu juga menjadi semakin baik pelayanannya dan menjadi yang terbaik di dunia.

Sementara itu, Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) Muhammad Awaluddin juga memohon dukungan masyarakat Indonesia dalam survei yang digelar Skytrax. "Kami memohon dukungan agar masyarakat Indonesia dan traveler dapat mengisi survei online Skytrax untuk memilih dan menilai Soekarno-Hatta," tutur Awaluddin.

Awaludin mengatakan AP II selalu berupaya meningkatkan fasilitas Bandara Internasional Soekarno-Hatta  meningkatkan agar pelayanannya dapat lebih baik.  Awaluddin menilai Bandara Soekarno-Hatta yang kini beroperasi dengan Terminal 1, Terminal 2, dan Terminal 3 merupakan terminal penumpang terbesar dan termegah di Indonesia.

Selain itu, lanjut Awaluddin, Bandara Soekarno-Hatta juga dilengkapi dengan Stasiun Kereta Bandara. "Ini untuk mengakomodir operasional kereta yang menghubungkan Soekarno-Hatta dengan Stasiun BNI City di kawasan Sudirman, pusat kota Jakarta," tutur Awaluddin. 

Selain itu, Bandara Soekarno-Hatta juga memiliki moda transportasi canggih yang dapat beroperasi tanpa awak yaitu Skytrain. Kereta layang tersebut akan mempermudah mobilitas pengguna jasa, pengunjung, dan pekerja bandara untuk berpindah dari dan ke Terminal 1, Terminal 2, Terminal 3, serta Stasiun Kereta Bandara.

Sebelumnya, Bandara Soekarno-Hatta juga perna meraih gelar sebagai bandara paling berkembang dengan gelar The World's Most Improved Airport 2017 dari Skytrax. "Dua tahun lalu Soekarno-Hatta menjadi bandara paling berkembang, dan kini saat berbagai infrastruktur pelayanan tersebut sudah semakin optimal dalam mendukung operasional bandara," ungkap Awaluddin.

Penentuan bandara-bandara yang menjadi pemenang dalam ajang tersebut juga melibatkan traveler di seluruh dunia dengan mengisi survei secara online. Survei Skytrax dan metodologi untuk penghargaan tersebut diakui sangat transparan dan prosesnya 100 persen independen dengan tidak menerima pembayaran dari bandara mana pun atau organisasi lain.

Salah satu survei Skytrax yang saat ini sudah bisa diakses oleh netizen dan traveler adalah untuk menentukan pemenang di kategori The Best Airport. Survei tersebut dapat diakses melalui situs www.worldairportsurvey.com.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement