Kamis 31 Oct 2019 05:00 WIB

PLN Kenalkan Teknologi Kendaraan Listrik di IIMS 2019

Stasiun pengisian kendaraan listrik umum telah dibangun di sejumlah daerah.

Rep: Intan Pratiwi / Red: Satria K Yudha
Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU)
Foto: PLN
Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT PLN (Persero) untuk pertama kalinya menjadi sponsor pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019 yang diselenggarakan di Grand City Convex, Surabaya, Jawa Timur pada 30 Oktober–3 November 2019.  Selain untuk mengenalkan teknologi kendaraan bermotor listrik kepada masyarakat,  PLN  ingin mendorong implementasi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor  55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan. 

“PLN sebagai agen pemerintah berkewajiban mendorong terlaksananya percepatan program kendaraan bermotor listrik di Tanah Air,” kata General Manager (GM) PLN Distribusi Jawa Timur, Bob Saril, dalam siaran pers, Rabu (30/10).  

Menurut dia, animo masyarakat terhadap kendaraan bertenaga listrik sangat besar karena memberikan banyak kelebihan dibandingkan dengan kendaraan berbahan bakar konvensional. Kelebihan tersebut antara lain dalam hal penggunaan baterai, sehingga biaya operasionalnya lebih hemat. 

Kendaraan bertenaga listrik juga dinilai relatif aman dikendarai dan pemeliharannya lebih mudah. Di samping itu, tidak ada emisi gas buang sehingga kendaraan sangat ramah lingkungan.  

 “Penyelenggaraan IIMS 2019 ini menjadi ajang yang tepat untuk mengenalkan teknologi kendaraan bermotor listrik berbasis baterai kepada masyarakat," katanya. 

Dukungan PLN untuk mengedukasi mobil bertenaga listrik kepada masyarakat dielaborasikan dengan  menampilkan replika Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) atau charging station pada booth PLN di IIMS Surabaya 2019. 

Tujuannya agar masyarakat paham bahwa program pemerintah menggalakkan kendaraan bertenaga listrik secara infrastruktur telah disiapkan. “Secara pasokan listrik, PLN telah siap. Kami sedang siapkan infrastruktur untuk menunjang kendaraan bertenaga listrik,” kata Bob lagi. 

Selain di stasiun pengisian daya, pemilik kendaraan listrik sebenarnya juga dapat mengisi ulang daya di mana saja, termasuk di rumah. 

“Jadi tidak harus di SPKLU. Ini juga yang diedukasikan kepada pengunjung yang datang ke booth PLN, sehingga tidak ada lagi kekhawatiran masyarakat yang ingin memiliki kendaraan bertenaga listrik seperti kekhawatiran kelangkaan stasiun pengisian, pasokan listrik yang terbatas, hingga persoalan teknologi yang kurang familiar."

Saat ini,SPKLU yang telah diresmikan berlokasi di Tangerang, Bali Selatan, Jakarta, dan Bandung. SPKLU merupakan bagian dari implementasi kelengkapan infrastruktur bagi kendaraan bermotor listrik berbasis baterai, sesuai dengan Peraturan Presiden No.55 tahun 2019. Jumlah SPKLU secara bertahap akan terus ditambah hingga tersebar merata secara nasional.

Dalam IIMS 2019 Surabaya,  PLN juga memamerkan mobil jenis sedan dan motor yang telah mengusung teknologi bertenaga listrik. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement