Sabtu 21 Sep 2019 05:19 WIB

Bulog Ingin Lebih Agresif Sasar Pasar Ritel

Bulog akan meningkatkan stok beras premium di pasar.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Dwi Murdaningsih
Pekerja mengecek stok beras Bulog di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (4/7/2019).
Foto: Antara/Nova Wahyudi
Pekerja mengecek stok beras Bulog di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (4/7/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perum Bulog berancana lebih agresif menyasar pasar ritel. Rencananya, produk beras premium Bulog akan ditingkatkan guna memenuhi permintaan konsumen ritel.

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso atau kerap disapa Buwas, menyatakan, saat ini terjadi tren peningkatan persepsi kualitas beras Bulog di masyarakat. Untuk itu pihaknya optimistis bahwa Bulog dapat merambah pasar ritel lebih agresif.

Baca Juga

"Beras kami memang sudah dipasarkan di ritel, tapi memang baru secara online. Ke depan, kita mau lebih agresif lagi sasar ritel," kata Buwas usai menerima penghargaan sebagai CEO terbaik BUMN, di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (19/9) malam.

Pihaknya juga bakal memperkenalkan ke publik pada agenda Hari Pangan Nasional, Jumat (20/9) besok, tentang kualitas beras beras Bulog yang tam kalah saing dengan beras swasta. Dia menyebut saat ini Bulog telah melakukan transformasi manajemen dari yang hanya menjadi pelayan publik atau public service obligation (PSO), tapi porsinya akan ditambah menjadi perusahaan komersil.

Untuk itu dia menargetkan, dalam waktu yang relatif tak lama, Bulog dapat meningkatkan kualitas produk beras komersial sebanyak 50 produk. Hal itu agar target pemenuhan pasar beras Bulog di ritel dapat lebih agresif dan luas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement