Selasa 17 Sep 2019 23:00 WIB

Mau ke Bulan, NASA Simulasikan Cara Kerja dan Hidup Astronot

Badan Antariksa AS akan mengakselerasi pengiriman astronot ke bulan pada 2024

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Mau Kirim Manusia ke Bulan, NASA Simulasikan Cara Kerja dan Hidup Astronot di Sana. (FOTO: Dedhez Anggara)
Mau Kirim Manusia ke Bulan, NASA Simulasikan Cara Kerja dan Hidup Astronot di Sana. (FOTO: Dedhez Anggara)

Warta Ekonomi.co.id, -- Bulan jadi salah satu target penelitian antariksa, dilihat dari sejumlah negara yang menguji coba pesawat luar angkasanya ke sana. Negara seperti Amerika Serikat, China, Rusia, India, Korea Selatan, Jepang, dan Korea Utara berkompetisi untuk menerbangkan manusia ke satelit Bumi itu.

Bahkan, Badan Antariksa AS akan mengakselerasi pengiriman astronot ke bulan pada 2024, maju empat tahun dari rencana awal, menurut laporan laman Parabolicarc yang dikutip Senin (16/9/2019).

Sekarang, tim NASA tengah meninjau cara astronot untuk hidup dan bekerja di Bulan. Proses peninjauan itu digelar di Netral Buoyancy Laboratorium NASA, Johnson Space Center di Houston, Texas, AS.

Baca Juga: Duh, Astronot NASA Ini Diduga Lakukan Peretasan Bank dari Luar Angkasa

Tim peneliti pun membuat simulasi habitat yang serupa dengan Bulan. Lalu, Astronot NASA, Astronot Drew Feustel dan Don Pettit akan memulai simulasi berjalan di tempat uji coba, dengan 1/6 gravitasi Bumi.

Sekadar informasi, pengiriman manusia ke Bulan belum pernah terjadi sejak 1969, ketika Apollo 11 yang mengangkut Neil Armstrong, Edwin Aldrin Jr., dan Michael Collin meluncur ke satelit Bumi. Setelah 76 jam, pesawat luar angkasa itu memasuki orbit Bulan pada 19 Juli.

Untuk mencapai Bulan, Armstrong dan Aldrin mengendarai Eagle, kendaraan ruang angkasa. Pada pukul 16.18, Eagle sampai di area Bulan yang kemudian dinamai Sea of Tranquility.

Setelah itu, Armstrong melaporkan pendaratan itu dengan kalimat, "Elang sudah mendarat."

Tak sampai di situ, Armstrong pun keluar dari Eagle dengan perlahan, memegang kamera yang mengabadikan peristiwa bersejarah itu. Ia berhasil menjadi manusia pertama yang menginjakkan kakinya di permukaan Bulan.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement