Kamis 29 Aug 2019 16:24 WIB

LinkAja Syariah akan Segera Uji Coba

LinkAja syariah akan soft launching pada 16 September 2019 dalam acara Islamic D

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Nidia Zuraya
Linkaja.
Foto: Linkaja
Linkaja.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Komite Nasional Keuangan Syariah (KNKS) menyampaikan platform LinkAja dengan fitur syariah akan segera melakukan uji coba pada September. Tahapan tersebut harus dilalui sebelum peluncuran pada bulan November 2019.

Direktur Pengembangan Ekonomi Syariah dan Industri Halal, Afdhal Aliasar menyampaikan LinkAja syariah ini akan soft launching pada 16 September 2019 dalam acara Islamic Digital Day. Fitur ini akan diuji coba oleh beberapa orang terpilih.

Baca Juga

"LinkAja syariah akan kita luncurkan pada targeted customer, supaya nanti bisa dapat feedback, apa yang kurang, ada saran apa," katanya pada Republika, Kamis (29/8).

LinkAja syariah akan diperkenalkan langsung oleh PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) sebagai pemilik aplikasi LinkAja. Semasa uji coba, platform ini juga akan terus dikembangkan sesuai kebutuhan, termasuk integrasi ke niaga daring.

Afdhal menyampaikan LinkAja syariah akan terhubung dengan ekosistem niaga digital yang sedang diusung KNKS. Platform seperti Tokopedia dan Bukalapak akan menyediakan segmen khusus produk halal yang pembayarannya menggunakan sistem pembayaran syariah, yakni LinkAja.

Afdhal menekankan KNKS hanya berperan sebagai pihak yang mengintegrasikan ide dari para pelaku industri. Kedepannya, perusahaan-perusahaan itu sendiri yang akan mengembangkan ekosistem agar bisa berkembang.

"Kita saat ini memulai, lalu terus pantau hingga terlihat bagaimana efek dan dampaknya ekosistem ekonomi syariah ini secara angka," katanya.

Ia tidak menutup kemungkinkan para pengguna LinkAja mungkin saja lebih banyak yang menggunakan fitur atau profile syariahnya. Sebagai pemangku kepentingan, KNKS dan industri bertugas menyediakan pilihan tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement