Kamis 15 Aug 2019 07:38 WIB

Operasional Citilink Pindah ke Terminal 2 Soekarno-Hatta

AP II melakukan revitalisasi Terminal 1 untuk meningkatkan kapasitas penumpang.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Friska Yolanda
Petugas memeriksa tiket pesawat penumpang di Low Cost Carrier Terminal (LCCT) atau Terminal khusus penerbangan maskapai berbiaya rendah usai peresmian operasionalnya di Terminal 2 F Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (1/5/2019)
Foto: Antara/Muhammad Iqbal
Petugas memeriksa tiket pesawat penumpang di Low Cost Carrier Terminal (LCCT) atau Terminal khusus penerbangan maskapai berbiaya rendah usai peresmian operasionalnya di Terminal 2 F Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (1/5/2019)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) mulai hari ini (15/8) mulai merevitalisasi Terminal 1C Bandara Soekarno Hatta. Ph SVP of Coporate Secretary AP II Achmad Rifai mengatakan akibat hal tersebut, operasinal maskapai Citilink Indonesia mulai hari ini tidak lagi berada di Terminal 1C.

"Proses keberangkatan dan kedatangan penumpang Citilink pun seluruhnya dilakukan melalui Terminal 2 domestik," kata Rifai dalam pernyataan tertulis yang diterima Republika.co.id, Rabu (14/8). 

Baca Juga

Rifai memastikan persiapan perpindahan Citilink telah dilakukan dengan baik sehingga bisa berjalan lancar. Dia menuturkan selama ini AP II dan Citilink Indonesia sudah melakukan sosialisasi mengenai pemindahan operasional tersebut.

"Kami yakin perpindahan dapat berjalan dengan lancar dan tidak mengganggu operasional penerbangan,” tutur Rifai. 

Rifai menjelaskan, revitalisasi tahap pertama akan dilakukan di Terminal 1C, kemudian Terminal 1B, dan 1A. Menurutnya, revitalisasi tersebut dilakukan untuk menambah kapasitas Terminal 1 yang saat ini hanya sembilan juta penumpang menjadi 18 juta penumpang pertahun.

Selain itu, revitalisasi juga dilakukan agar terminal dapat lebih nyaman dengan dilengkapi berbagai layanan digital. Beberapa layanan berbasis digital yang ada di Terminal 1 nantinya adalah smart baggage, lalu Lounge i-Millennial Airport Travel Experience (iMATE) Lounge, game station, digital wayfinding, self check-in kioks, dan lainnya.

Rifai mengimbau penumpang pesawat Citilink juga lebih awal tiba di bandara. Hal tersebut perlu dilakukan agar dapat memproses penerbangan dengan lancar setelah melakukan penyesuaian perpindahan terminal Citilink di Bandara Soekarno Hatta. 

Saat ini jumlah penumpang Citilink di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada 2018 untuk rute domestik mencapai 5,91 juta penumpang. Sementara itu, untuk rute internasional tercatat 91.478 penumpang. Selanjutnya, jmlah penerbangan Citilink pada rute internasional dan domestik sepanjang 2018 sebanyak 40.820 penerbangan. 

Rifai menambahkan, selain Citilink juga terdapat maskapai lain yanh operasional terminalnya dialihkan. "Maskapai Airfast dan Trigana juga memindahkan operasional dari Terminal 1C ke Terminal 1B," jelas Rifai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement