Jumat 10 May 2019 10:27 WIB

Bank Mandiri Imbau Prioritaskan Cashless

Transaksi cashless atau nontunai memudahkan masyarakat karena efisien.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Friska Yolanda
Pencetakan E-Money Asian Para Games. Petugas mengawasi proses pencetakan kartu e money edisi Asian para games 2018 di Unit Produksi Kartu Bank Mandiri, Jakarta, Rabu (3/10).
Foto: Republika/ Wihdan
Pencetakan E-Money Asian Para Games. Petugas mengawasi proses pencetakan kartu e money edisi Asian para games 2018 di Unit Produksi Kartu Bank Mandiri, Jakarta, Rabu (3/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Mandiri mengimbau masyarakat untuk lebih mengutamakan transaksi nontunai atau cashless. Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi mengatakan perseroan telah memastikan layanan IT beroperasi secara optimal untuk melayani transaksi nasabah.

Transaksi cashless akan lebih memudahkan masyarakat karena efisien, cepat dan aman. Selain menggunakan kartu debit, masyarakat juga dapat memanfaatkan layanan uang elektronik e-money.

Jalur-jalur tol telah sepenuhnya cashless sehingga Mandiri memastikan kesiapan infrastruktur pembayaran tol. Hery mengatakan pihaknya juga telah meningkatkan ketersediaan uang elektronik Mandiri e-money untuk memudahkan masyarakat melakukan pembayaran tol.

Untuk itu, kata Hery, Bank Mandiri juga meningkatkan kerjasama dengan merchant-merchant mitra seperti Indomaret, Alfamart, PVJ Mall, Jogjamart, Gramedia, Gunung Agung, Mitra 10, Merchant Online (Tokopedia, Shopee, Blibli, Bhinneka, Dinomarket, JD.ID, dan Es.ID) dan lain-lain.

Hingga April 2019, kartu Mandiri E-money yang telah diterbitkan Bank Mandiri mencapai hampir 18 juta kartu. Nilai transaksi selama Januari-April 2019 tercatat sebesar Rp 4,8 triliun.

"Sebanyak 89  persen transaksi dilakukan pada gerbang tol," kata dia di Plaza Mandiri, Kamis (9/5).

Layanan e-money menjangkau 49 ruas tol sepanjang lebih dari 1.100 km, antara lain ruas tol sepanjang Pelabuhan Merak sampai ke Surabaya. Hery mengatakan akan ada konter pengisian e-money di sejumlah gerbang.

Pada masa libur Idul Fitri pada 3-7 Juni 2019, Bank Mandiri juga akan tetap mengoperasikan 385 cabang di seluruh Indonesia secara bergantian untuk memberikan layanan perbankan terbatas kepada masyarakat. Termasuk untuk pembayaran Delivery Order pembelian BBM oleh SPBU-SPBU dan pembayaran pajak.

"Informasi terkait kantor-kantor cabang yang operasional pada saat libur Idul Fitri akan dapat diketahui nanti melalui website www.bankmandiri.co.id," kata Hery.

Sedangkan untuk membantu masyarakat melakukan penukaran uang kecil, Bank Mandiri menyiapkan dua unit Mandiri Mobil (Mamo) untuk melayani penukaran uang bagi masyarakat. Yakni masing-masing di kawasan Monas pada 13-17 Mei 2019 dan Musium Bank Indonesia Kota pada 20-24 Mei 2019. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement