Jumat 12 Apr 2019 17:06 WIB

Pindad Jajaki Ekspor Tank Harimau ke negara Asia

Pindad ingin ekspor tank harimau ke negara-negara ASEAN dan Asia Selatan.

Red: Nur Aini
 Medium Tank  buatan Indonesia kerja sama Turki (Harimau ) dipamerkan di Indo Defence 2018 Expo and Forum, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (7/11).
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Medium Tank buatan Indonesia kerja sama Turki (Harimau ) dipamerkan di Indo Defence 2018 Expo and Forum, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (7/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Bisnis Produk Pertahanan Keamanan PT Pindad, Widjajanto mengatakan, pihaknya tengah menjajaki ekspor Tank Harimau di beberapa negara di dua kawasan Asia, yaitu negara-negara di ASEAN dan di Asia Selatan.

"Kita sedang ikut tender, di salah satu negara ASEAN dan di negara Asia Selatan. Di ASEAN 44 unit, kalau yang di Asia Selatan 120 unit," katanya di Komplek Pindad, Bandung, Jumat (12/4), usai acara penandatanganan kontrak alutsista.

Baca Juga

Widjajanto enggan menyebutkan nama negara tujuan ekspor tank tersebut. "Jangan nyebut nama negara ya, nanti saya disemprit," ucapnya.

Tank Harimau merupakan hasil kerja sama Indonesia dengan Turki. Tank tersebut dikembangkan masing-masing oleh dua negara tersebut. "Untuk pemasarannya, telah bersepakat bahwa Indonesia di Asia sementara untuk Turki di Eropa," tutur Widjajanto.

Ia mengatakan, saat ini pembuatan tank tersebut telah memiliki kadar kandungan lokal untuk bahan material sekitar 60-70 persen. Untuk baja, masih dilakukan impor, mengingat belum ada yang mengembangkan di Indonesia.

Tank Harimau merupakan kendaraan tempur tank medium modern, dikembangkan bersama antara PT Pindad dengan FNSS Turki. Bila di Indonesia dinamai Harimau, di Turki dinamai Kaplan MT.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement