Rabu 10 Apr 2019 18:54 WIB

Tol Paspro Dukung Perkembangan Industri

Tol 31 km itu dibangun pada 2016 dan selesai Desember 2018.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Dwi Murdaningsih
Presiden Joko Widodo meresmikan operasional Tol Pasuruan-Probolinggo, Rabu (10/4)
Foto: Rizkyan Adiyudha
Presiden Joko Widodo meresmikan operasional Tol Pasuruan-Probolinggo, Rabu (10/4)

REPUBLIKA.CO.ID, PROBOLIBGGO -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini (10/4) meresmikan pengoperasian tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro). Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit mengatakan ruas tol yang merupakan bagian dari Tol Trans Jawa itu dapat mendukung perkembangan industri. 

"Terutana yang kita lihat di sini mendukung beberapa industri yang nantinya akan diangkut melalui pelabuan baik yang dari Surabaya atau Pasuruan," kata Danang usai peresmian Tol Paspro, Rabu (10/4). 

Terlebih, menurut Danang pelabuhan yang ada di Pasuruan juga dapat semakin maksimal yang juga dengan kawasan Tapal Kuda, Jawa Timur. Sebab, Danang mengatakan kawasan Tapal Kuda juga sangat berpotensi untuk membangun industri. 

Untuk itu, Danang yakin Tol Paspro pada dasarnya sangat mampu untuk mengembangkan industri di sekitarnya. "Seperti Tapal Kuda ini juga potensi membangun kawasan pergudangan dan kawasan logistik untuk ke Indonesia bagian timur," tutur Danang.

Tol sepanjang 31,30 kilometer tersebut sudah dibangun sejak Mei 2016 dan selesai pada Desember 2018. Tol tersebut juga sebelumnya sudah digunakan secara fungsional untuk masa mudik Natal dan Tahun Baru 2018. 

Jokowi berharap pembangunan tol tersebut juga akan mempercepat perkembangan industri kecil dan mikro. Gal tersebut mengingat akses barang dan produk dengan adanya tol tersebut akan lebih mudah, murah serta efisien.

"Juga akses ke tempat-tempat pariwisata juga akan lebih mudah," kata Jokowi.

Setelah peresmian dilakukan hari ini, Jokowi menegaskan tol tersebut sudah dapat digunakan. Jokowi memastikan saat ini operasional tol tersebut akan digratiskan selama sepekan ke depan sebagai masa percobaan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement