Selasa 05 Mar 2019 02:00 WIB

Pelindo II Susun Progam untuk Era Baru Pelabuhan

Pelindo II saat ini mengelola 12 pelabuhan di Indonesia

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Nidia Zuraya
PT Pelindo II Indonesia
PT Pelindo II Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II (Persero) saat ini mulai menyusun program untuk menghadapi era baru pelabuhan Indonesia. Direktur Utama Pelindo II Elvyn G Masassya memastikan Pelindo siap memasuki fase sustainable superior performance sesuai pemetaan strategi roadmap perusahaan.

Dia mengatakan Pelindo II sudah menyiapkan fokus utama pada tahap sustainable. "Fokus kami growth stategy melalui Non Organic dan Organic Growth, National Connectivity Program dengan implementasi proyek strategis serta Global Expansion Program," kata Elvyn setelah membuka Rapat Kerja Nasional 2019 Pelindo II, Senin (4/3).

Dia menjelaskan Pelindo II merupakan korporasi dengan 12 cabang pelabuhan dan 17 anak perusahaan yang tersebar diberbagai provinsi. Elvyn menuturkan koordinasi dibutuhkan untuk memastikan seluruh perangkat korporasi memiliki komitmen yang sama dalam mewujudkan visi perusahaan menjadi World Class Port pada 2020.

Dalam rapat kerja tersebut, Pelindo II mengundang Ada mantan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo yang saat Komisaris Utama Tokopedia. Agus menilai Pelindo II sudah memiliki modal yang dibutuhkan untuk menjadi perusahaan yang terkemuka, baik dari sisi visi, corporate values, rencana perusahaan, maupun strategi untuk mencapai target.

Selanjutnya, kata Agus,  yang sangat penting untuk diperjuangkan saat ini yaitu kepercayaan dari stakeholder. "Ini dilakukan dengan terus konsisten dalam implementasi seluruh rencana yang ditetapkan secara berkelanjutan," tutur Agus.

Sementara itu, Elvyn menegaskan selama ini Pelindo II sudah melakukan banyak hal besar pada 2018. Untuk itu, Elvyn memastikan tahun ini Pelindo II akan lebih agresif dalam mendorong kemajuan dunia kepelabuhan dan peningkatan standar pelayanan.

"Ini kami lakukan dengan menciptakan berbagai inovasi dan digitalisasi pelabuhan. Dengan dukungan dari para stakeholder, saya optimis IPC bisa menjadi World Class Port Operator di tahun 2020," jelas Elvyn.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement