Selasa 19 Feb 2019 10:16 WIB

Dibuka Melemah, Analis: Rupiah Berpeluang Menguat Hari Ini

Rupiah kemungkinan terkena imbas positif penguatan dolar Australia terhadap dolar AS

Rep: Novita Intan/ Red: Nidia Zuraya
Seorang petugas teller menghitung mata uang rupiah.    (ilustrasi)
Foto: Republika/ Yogi Ardhi
Seorang petugas teller menghitung mata uang rupiah. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pergerakan nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa (19/2) pagi bergerak di zona merah. Rupiah berada di posisi Rp 14.110 per dolar AS.

Dilansir Yahoo Finance, mata uang Garuda tersebut melemah tipis 5.00 poin atau 0,04 persen. Analis Samuel Sekuritas Indonesia Ahmad Mikail memperkirakan pergerakan rupiah terhadap dolar AS akan flat di posisi Rp 14.096 per dolar AS.

“Dolar indeks melemah ke level 96.70-96.80 terhadap hampir semua mata uang kuat utama dunia terutama euro dan dolar Australia,” ujarnya kepada Republika.

Hal tersebut, kata Mikail, didorong oleh pernyataan keyakinan investor bahwa perjanjian perdagangan akan tercapai antara AS-Cina. “Rupiah kemungkinan terkena imbas positif dari kenaikan dolar Australia dan yen terhada dolar AS tersebut. Rupiah kemungkinan menguat ke level Rp 14.080-Rp 14.115 per dolar AS,” ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement