Senin 28 Jan 2019 10:05 WIB

BNI Syariah Salurkan Rp 1,2 Triliun untuk Industri Halal

BNI Syariah berupaya membentuk ekosistem halal.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Wisata Halal. (Republika/Mardiah)
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi Wisata Halal. (Republika/Mardiah)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- BNI Syariah telah menyalurkan pembiayaan untuk industri halal sebesar Rp 1,216 triliun selama tahun 2018. Angka ini tumbuh sebesar 104 persen dibandingkan tahun lalu sebesar Rp 595 miliar.

Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo menyampaikan penyaluran pembiayaan ini terdiri dari sektor industri halal food, halal travel, Islamic fashion, Islamic education, Islamic hospital, dan Islamic accommodation.

"Tidak hanya berorientasi pada keuntungan dunia, melainkan juga memberikan kebaikan (Hasanah) untuk kehidupan akhirat (Hasanah Way)," katanya dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Senin (28/1).

Dengan didukung teknologi dan jaringan sharia channeling office (SCO) dari BNI, BNI Syariah siap memberikan layanan yang terbaik sesuai prinsip syariah. Pada tahun 2018 BNI Syariah menjadi satu-satunya bank syariah yang bekerja sama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) pada penyelenggaraan Deureuham (Derap Ekrafpreneuer Hasanah Mulia).

Ini adalah kompetisi untuk mendorong pelaku usaha ekonomi kreatif baru atau startup berbasis syariah melalui akses pembiayaan perbankan syariah. Selain itu ada pembekalan produk-produk perbankan syariah dan pengelolaan keuangan sesuai prinsip syariah yang menjangkau kebutuhan para pelaku usaha.

Dari 500 orang peserta, diseleksi menjadi 25 orang entrepreneur untuk mengikuti bootcamp dan training di Jakarta. Kemudian terpilih enam orang pemenang, yaitu tiga orang pemenang dari kategori umum dan tiga orang pemenang dari kategori teknologi.

"Kegiatan ini diharapkan mampu menstimulasi pertumbuhan bisnis berbasis syariah secara signifikan di Indonesia," kata Abdullah Firman.

Menurutnya, dalam membentuk ekosistem halal, sangat diperlukan peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah. Terutama kepada segenap masyarakat terutama generasi milenial. Kegiatan Islamic Nexgen Festival menjadi salah satu upaya tersebut.

Kegiatan ini dikemas sebagai bagian dari rangkaian hari jadi Kementerian BUMN. Selama tiga bulan hingga puncaknya pada bulan April 2019, akan ada beragam kegiatan memeriahkan ulang tahun Kementerian BUMN yang melibatkan millenial.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement