REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sunarso kembali ditunjuk menjadi Wakil Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (BRI). Dengan begitu, ia harus meninggalkan jabatannya sekarang sebagai Direktur Utama PT Pegadaian Tbk.
"Saya sudah meletakkan fondasi untuk meningkatkan social value dan transformasi untuk menjadi the most valuable financial company di Pegadaian," ujar Sunarso melalui keterangan resmi, Kamis, (3/1). Ia menambahkan, bersama BOD dan BOC Pegadaian, ia juga sudah menyelesaikan Blue Print 2019 sampai 2023.
Maka menurutnya, siapa pun yang menggantikannya dapat meneruskan dan mewujudkan visi Pegadaian menjadi the most valuable financial company. Sekaligus menjadi agen inklusi keuangan pilihan utama masyarakat Indonesia.
"Saya percaya dengan solidnya BOD dan BOC Pegadaian akan selalu siap menghadapi era ekonomi digital dan industri finansial 4.0. Pegadaian akan terus berinovasi untuk mempertahankan eksistensi bisnis, sekaligus sebagai market leader di bisnis gadai," tuturnya.
Lebih lanjut, ia mengapresiasi kepercayaan Menteri BUMN karena kembali memberikan tugas di BRI. Perlu diketahui, sebelumnya menjadi Direktur Utama Pegadaian, Sunarso pernah menjabat sebagai Wakil Direktur Utama BRI pada periode 2015 sampai 2017.
Penunjukkan kembali Sunarso ke bank tersebut telah berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BRI. Rapat tersebut digelar di Kantor Pusat BRI pada Kamis, (3/1).