Rabu 02 Jan 2019 14:55 WIB

Menteri Darmin Yakin Inflasi 2019 Lebih Rendah

Awal tahun ini, inflasi dipengaruhi telur ayam dan tarif angkutan.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Friska Yolanda
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution (kanan) berbincang dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) saat pembukan perdagangan 2019 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (2/1/2019).
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution (kanan) berbincang dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) saat pembukan perdagangan 2019 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (2/1/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution meyakini tingkat inflasi Indonesia tahun ini akan lebih rendah dibandingkan tahun lalu. Pasalnya, selama beberapa tahun terakhir, secara bertahap dan jelas inflasi telah dapat dikendalikan.

"Inflasi kita sudah tidak mengkhawatirkan lagi. Walau di sana-sini ada kenaikan harga komoditas tertentu," ujar Darmin di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu, (2/1). 

Baca Juga

Ia menyebutkan, awal 2018, tingkat inflasi dipengaruhi oleh harga beras. Sementara pada awal tahun ini, kata Darmin, tampaknya lebih dipengaruhi oleh tarif angkutan dan harga telur ayam yang meningkat. 

"Namun saya yakin inflasi kita akan di bawah tahun lalu, ini menunjukkan kita semakin berhasil kendalikan inflasi. Maka sudah saatnya kita mulai geser dan persiapkan target inflasi kita ke arah lebih rendah," tegas Darmin. 

Tidak hanya itu, dirinya menyebutkan, pemerintah juga berhasil menurunkan tingkat kemiskinan, gini rasio, serta angka pengangguran. Semuanya dinilai sebagai bagian penting dari pertumbuhan ekonomi berkualitas baik. 

"Maka kita punya modal untuk optimis kalau pada 2019, kita bisa capai kinerja lebih baik lagi. Mari kita sama-sama mulai langkah kita dengan 2019 yang penuh semangat," katanya.

Perlu diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) baru saja mencatat inflasi selama tahun kalender 2018 sebesar 3,13 persen. Angka inflasi ini dibawah target yang dipasang pemerintah sebesar 3,5 persen. Sedangkan catatan untuk Desember 2018 sendiri, inflasi tercatat sebesar 0,62 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement