Senin 26 Nov 2018 14:14 WIB

Mandiri Syariah Perkenalkan Fitur Chatbot 'Aisyah'

Aisyah akan membantu nasabah memperoleh informasi produk dan layanan.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Nidia Zuraya
Mandiri Syariah memperkenalkan Chatbot 'Aisyah' untuk memudahkan nasabah di era digital, di Wisma Mandiri I, Jakarta, Senin, (26/11).
Foto: Iit Septyaningsih/Republika
Mandiri Syariah memperkenalkan Chatbot 'Aisyah' untuk memudahkan nasabah di era digital, di Wisma Mandiri I, Jakarta, Senin, (26/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) memperkenalkan Asisten Interaktif Mandiri Syariah atau chatbot bernama 'Aisyah'. Fitur tersebut berfungsi sebagai customer center virtual yang dapat melayani nasabah selama 7x24 jam.

Aisyah akan membantu nasabah dalam memberikan informasi produk dan layanan, promo event, lokasi ATM, atau kantor cabang. Nasabah dapat berkomunikasi dengan Aisyah melalui platform media sosial dan messaging apps, seperti Telegram, Facebook Messenger, maupun livechat di website corporate Mandiri Syariah. Selanjutnya, pengguna harus mengikuti akun resmi Mandiri Syariah di Facebook Messenger, @MandiriSyariahBot untuk Telegram.

Baca Juga

Direktur Technology & Operation Mandiri Syariah Achmad Syafii menjelaskan, Aisyah merupakan salah satu langkah transformasi digital Mandiri Syariah. Tujuannya, memberikan layanan yang lebih efektif, efisien, dan customer-oriented.

“Alhamdullilah, Aisyah merupakan chatbot pertama yang dimiliki bank syariah. Jadi, dengan adanya Aisyah, nasabah Mandiri Syariah dapat menanyakan segala hal yang berhubungan dengan Mandiri Syariah kapan pun dan di mana pun," jelasnya di sela-sela acara peluncuran aplikasi chatbot Aisyah di Jakarta, Senin (26/11).

Peluncuran Aisyah sebagai aplikasi layanan untuk nasabah Mandiri Syariah didasari oleh adanya perubahan kebutuhan masyarakat dan kemajuan teknologi. Kemajuan teknologi saat ini, kata Syafii, telah memunculkan inovasi sistem pembayaran, antara lain, sistem pembayaran berbasis quick response code (QR code).

Maka, teknologi sistem pembayaran ini memberi kemudahan bagi nasabah dalam transaksi atau melakukan pembayaran. “Upaya inovasi ini kami lakukan untuk memberi layanan transaksi lebih baik dan lebih mudah bagi nasabah yang akan membawa dampak posisif bagi perbankan syariah, sehingga dapat meningkatkan market share perbankan syariah,” tuturnya.

 

Menurutnya, pengembangan sistem transaksi pembayaran sangat penting. Pasalnya, dapat menjadikan bank syariah sebagai bank transaksional selain sebagai bank untuk tempat menabung.

"Masyarakat modern saat ini sangat tergantung pada media digital. Menyesuaikan hal tersebut, Mandiri Syariah terus berupaya meningkatkan layanan digital banking Mandiri Syariah termasuk mobile banking Mandiri Syariah," katanya

 

Saat ini, Mandiri Syariah Mobile Banking hadir dengan fitur lebih lengkap. Di antaranya, dapat digunakan untuk platform IOS, bisa top up saldo e-money dan update saldo e-money bagi ponsel yang memiliki fitur Near Field Communication (NFC), QR pay, pembelian pulsa, token listrik, pembayaran zakat, infak, sampai dengan cek jadwal shalat.

 

“Ke depannya, layanan Mandiri Syariah Mobile Banking akan terus dilengkapi dengan fitur-fitur sesuai perkembangan costumer behavior saat ini. Dengan begitu sesuai kebutuhan nasabah dalam melakukan transaksi ke berbagai perusahaan e-commerce,” kata Syafii.

Sejalan dengan program Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) Bank Indonesia dalam meningkatkan keamanan transaksi, efisiensi pembayaran dan kedaulatan pengelolaan keuangan, Mandiri Syariah menerbitkan new design Debit Card Mandiri Syariah yang berteknologi chip. Dengan tiga pilihan jenis kartu, yaitu silver, gold, dan platinum yang dapat dipilih sesuai kebutuhan nasabah.

 

“Alhamdulillah, sampai dengan November ini, total Debit Card Mandiri Syariah yang berlogo GPN dan berteknologi chip telah terdistribusi ke nasabah mencapai lebih dari 30 persen. Ini lebih cepat dari ketentuan Bank Indonesia yang menetapkan pendistribusian 30 persen di akhir 31 Des 2018," kata Syafii.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement