Jumat 09 Nov 2018 05:54 WIB

Tourism Malaysia Sebut Aceh Salah Satu Pasar Potensial

Masyarakat Indonesia umumnya dan Aceh khususnya gemar berobat ke Malaysia.

Hotel Sungie Wang, Kuala Lumpur, salah satu jenis hotle budget di Malaysia
Foto: www.ecosea.com
Hotel Sungie Wang, Kuala Lumpur, salah satu jenis hotle budget di Malaysia

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Tourism Malaysia menyatakan Provinsi Aceh merupakan salah satu pangsa pasar potensial bagi negeri jiran untuk sektor pariwisata dan kesehatan. "Jumlah pelancong asal Aceh yang datang ke Malaysia baik untuk berwisata dan berobat mengalami peningkatan setiap tahunnya. Tahun ini kami targetkan sekitar 200 ribu pelancong asal Aceh ke Malaysia," kata Direktur Tourism Malaysia Medan, Azhari Harun di Banda Aceh, Kamis (8/11).

Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela peluncuran Malaysia Truly Asia Travel Mart 2018 dan Travel Fair di Banda Aceh. Dalam kegiatan tersebut Tourism Malaysia mendatang beberapa Rumah Sakit yakni Mahkota Medical Centre, Institut Jantung Negara, Bagan Spesialist centre, KPJ Penang Spesialist Hospital, KPJ Tawakkal Spesialist Hospital dan Berjaya Hotel, Hippo Tours dan Travel dan Moghul Travel dan Tours.

Ia menjelaskan masyarakat Indonesia umumnya dan Aceh khususnya gemar berobat ke Malaysia. Sehingga dalam program ini Tourism Malaysia Medan mengundang beberapa produk wisata seperti biro perjalanan, hotel dan rumah sakit dalam program bisnis yang diberi nama  Malaysia Truly Asia Travel Mart 2018.

"Mereka nantinya akan memperoleh informasi terkini seputar destinasi wisata sampai dengan perobatan di Malaysia sehingga para agent dapat merancang paket-paket perawatan dan pemeriksaan kesehatan yang digabungkan dengan kunjungan ke berbagai lokasi," katanya.

Ia juga mengatakan Tourism Malaysia bersama DEBE Holidays juga menggelar "DEBE Holidays Malaysia Truly Asia Travel Fair 2018 yang akan berlangsung di Suzuya pada 9-11 Noveber 2018.

"Masyarakat Aceh dapat bertanya dan mendapat informasi secara langsung seputar paket perobatan dari rumah sakit yang hadir dalam kegiatan ini. Dalam pameran ini juga ditawarkan paket medical check up selama tiga hari, dua sampai dengan lima hari empat malam. Harga paketnya mulai dari Rp 2.750.000 paket serta paket belanja," kata Azhari Haron.

Ia menyebutkan pada tahun 2017 sektor wisata kestahan menyumbang pemasukan tidak kurang dari RM 3 miliar ringgit. Penyumbang kunjungan wisatawan asing yang datang ke Malaysia berasal dari Indonesia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement