REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majalah Infobank memberikan penghargaan kepada BCA Syariah atas kinerja terbaik sepanjang 2017. BCA Syariah selama lima tahun berturut-turut berhasil memperoleh predikat “Sangat Bagus” pada Infobank Sharia Finane Institution Awards 2018.
Tidak hanya itu, dalam acara penghargaan tersebut BCA Syariah turut mendapatkan penghargaan khusus Rating Infobank Sharia Award 2018 untuk Bank Paling Rendah Profil Risiko, Bank Paling Baik Tata Kelola Perusahaan dan Bank Paling Baik Kualitas Aset Kredit. Penghargaan diterima oleh Presiden Direktur BCA Syariah John Kosasih di Jakarta, Rabu (26/9).
John Kosasih mengatakan, “Penerapan prinsip kehati-hatian secara konsisten menjadi perhatian kami dalam menjalankan ekspansi bisnis perusahaan. Kami sangat bangga atas apresiasi yang diterima. Penghargaan ini akan menjadi pemicu kami untuk mempertahankan dan terus meningkatkan kinerja di masa mendatang.”
Menurut hasil rating yang dilakukan Biro Riset Infobank, sejak 2015 hingga 2017, posisi rata-rata peringkat komposit profil manajemen risiko dan peringkat komposit GCG BCA Syariah masing-masing berada pada peringkat satu. Sementara, posisi rata-rata non performing financing (NPF) selama tiga tahun terakhir sebesar 0,51%.
BCA Syariah secara berkesinambungan mencatatkan kinerja perusahaan yang positif setiap tahunnya. Per Agustus 2018, Aset BCA Syariah tumbuh sebesar 23,10% menjadi Rp6,42 triliun dari periode Agustus 2017 sebesar Rp5,2 triliun. Pertumbuhan aset salah satunya didukung oleh pertumbuhan pembiayaan sebesar 30,81% (year on year/ yoy) di posisi Rp4,8 triliun. BCA Syariah mampu mempertahankan kualitas pembiayaan yang sehat dengan Non Performing Financing (NPF) nett terjaga di posisi 0.29%.
Pada hari yang sama, PT Tempo Media (TEMPO) dan Indonesia Banking School (IBS) memberikan penghargaan The Best Bank in Productivity untuk kategori Bank Syariah pada Malam Penghargaan Indonesia Banking Award (IBA) 2018. Pendekatan produktivitas diukur dengan membandingkan total biaya (SDM & Operasional) dengan total pendapatan bank berdasarkan Laporan keuangan 2017.
Pada Agustus 2018, BCA Syariah berhasil membukukan laba bersih setelah pajak sebesar Rp34,66 miliar atau naik 22,28% (yoy). Meningkatnya pendapatan operasional diiringi dengan semakin baiknya tingkat efisiensi bank. Beban operasional banding pendapatan operasional BCA Syariah (BOPO) per Agustus 2018 sebesar 87.72% atau turun 0.63% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.