REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dunkin Donuts akan mengubah brandingnya menjadi Dunkin. Hal ini merupakan bagian dari rencana CEO Dave Hoffman, yang akan mengedepankan menu sarapan dan kopi di lini depan.
"Dengan branding baru ini, kami akan fokus untuk menyajikan minuman kopi," tulis Dunkin Donuts dalam pernyataan tertulisnya, seperti dilansir Reuters, Rabu (26/9).
Adapun, Dunkin tetap akan mempertahankan logo yang selama ini telah melekat dan ikonik di masyarakat. Branding baru ini akan efektif pada Januari 2019 mendatang.
Diketahui, penjualan menu sarapan dan kopi mendorong pertumbuhan Dunkin Donuts pada kuartal akhir tahun lalu. Hal ini yang membuat CEO Hoffman ingin mengubah brand perusahaan.
Di sisi lain, jaringan peritel kopi terbesar dunia, Starbucks saat ini tengah berupaya untuk mengatasi pertumbuhan yang stagnan di Amerika Serikat. Bahkan, Starbucks berencana untuk melakukan restrukturisasi sebagai langkah efisiensi perusahaan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
