REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi didaulat menjadi Anggota  Food, Agriculture, and Natural Resources (FANRes) di Ballroom Cavinton Hotel, Yogyakarta, Kamis (13/09). Penobatan Agung dilakukan Prof. Yuli Witono selaku President of FANRes International Network.

Dalam keterangannya, Yuli mengapresiasi Agung menjadi bagian dari keluarga besar FANRes. "Semoga kehadiran Bapak Agung Hendriadi dalam FANRes dapat meningkatkan kontribusi bagi pembangunan pertanian global dan nasional," kata Yuli dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id.

Agung awalnya sempat  kaget atas tawaran tersebut, sebelum akhirnya didaulat secara resmi oleh President FANRes. Senada dengan yang disampaikan Yuli, Agung berharap kehadirannya dalam keluarga besar tersebut dapat menguatkan kontribusi FANRes disemua lini secara bersama.

Agung mengatakan, pengembangan agribisnis selain ditopang oleh teknologi dan inovasi harus juga diperkuat oleh jaringan distribusi pemasaran produk. "Saya ke sini membawa Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan, beliau ini (Dr. Riwantoro) yang membawahi distribusi pangan di seluruh Indonesia," ujar Agung.

Agung berharap pihak swasta, perguruan tinggi dan pemerintah dapat bersinergi untuk pengembangan pertanian dan agribisnis di Indonesia.

Konferensi Internasional tentang Pangan, Pertanian, dan Sumber Daya Alam (FANRes) telah berlangsung sebanyak empat kali. Deklarasi International FANRes dimotivasi oleh persepsi dan semangat yang sama untuk mendukung keamanan pangan dunia, terutama universitas atau lembaga penelitian.  

FANRes Pertama kali diadakan di  Universitas Jember pada 2015, kemudian 2016 di Universitas Brawijaya, Lalu di University Putra Malaysia pada 2017 dan saat ini di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. FANRes ke empat yang diadakan sejak tanggal 12-14 September kali ini mengambil tema " Elevating Agro-Technopartnership toward Product Competitiveness.

Ikuti Whatsapp Channel Republika