REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menggandeng PT Pison Tickettech (kiosTix) untuk menjual tiket pertandingan di Asian Games 2018. Perseroan menarget bisa menjual hingga 25 ribu tiket Asian Games.
BRI memberikan berbagi promo bagi nasabahnya yang ingin membeli tiket Asian Games. Hal itu antaranya berkesempatan membeli tiket secara online dengan diskon hingga 70 persen.
Direktur Konsumer BRI Handayani menjelaskan, melalui sinergi tersebut, BRI menawarkan beberapa metode pembayaran untuk pembelian tiket di kiosTix. Hal itu meliputi lewat layanan e-Pay BRI, debit online BRI, kartu kredit, bahkan uang elektronik Brizzi.
"Dengan banyak metode tersebut diharapkan dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan ke masyarakat. Khususnya nasabah BRI yang ingin beli tiket Asian Games 2018," jelas Handayani kepada wartawan, Selasa (17/7).
Ia menyebutkan, BRI menargetkan sekitar 25 ribu tiket Asian Games yang dibeli lewat berbagai channel perseroan. Sementara, target Inasgoc mencapai dua juta tiket sepanjang Asian Games tahun ini berlangsung. "Ini masih awal. Kita lihat perkembangannya, pasti kalau Indonesia menang, animonya semakin banyak. Pada pembukaan, harapannya kontribusi BRI juga bisa sampai 5-10 persen penjualan tiket lewat BRI," tutur Handayani.
Ia menegaskan, BRI juga menyediakan 40 mesin EDC di setiap konter tiket di masing-masing venue pertandingan Asian Games. Dengan begitu, tiket bisa didapatkan juga secara offline.
"Kita buka semua channel payment kartu debit dan kredit untuk beli tiket ini. Kita juga sudah lakukan integrasi secara sistem. Diharapkan animonya besar," ujarnya.
Direktur Ticketing Inasgoc Sarman Simanjorang menambahkan, BRI memiliki banyak nasabah hingga lebih dari 70 juta. Oleh karena itu, bila 0,5 persen di antaranya membeli tiket pertandingan Asian Games, kontribusi BRI sudah menembus sekitar 350 ribu tiket.
"Jadi kerja sama antara kiosTix dan BRI ini strategis. Kami harapkan bisa capai dua juta penonton," kata Sarman pada kesempatan serupa.
Sebelumnya, kata dia, pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan, tiket yang terjual sebanyak 1,3 juta. "Syukur-syukur kalau kita bisa lebih, karena menjadi tuan rumah Asian Games ini belum tentu dapat lagi dalam 50 tahun ke depan," tuturnya.
Advertisement