REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- PT Indonesia Tourism Development Corporate (ITDC) selaku BUMN pengelola kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) berencana membangun sirkuit MotoGP berstandar internasional.
Kepala General Affair KEK Mandalika, I Gusti Lanang Bratasuta mengatakan, progres rencana pembangunan sirkuit MotoGP di KEK Mandalika terus berjalan. Dia menjelaskan, sebuah tim dari Vinci Construction Grand Projects Perancis, sudah beberapa kali berkunjung ke KEK Mandalika untuk meninjau dan pemantapan pembangunan sirkuit MotoGP.
Bratasuta menambahkan, Vinci Construction Grand Projects (VCGP), perusahaan internasional berbasis di Perancis, sefsnf merampungkan sejumlah persiapan pembangunan, seperti melakukan studi kelayakan dan melengkapi berbagai persyaratan lainnya untuk membangun sirkuit."Vinci sangat serius berinvestasi di KEK Mandalika untuk membangun sirkuit MotoGP," ujar Bratasuta di Mataram, NTB, Jumat (29/6).
Ia menyebutkan, total investasi perusahaan Perancis ini diperkirakan mencapai 600 juta dolar AS atau sekira Rp 6,5 triliun. Jumlah ini termasuk juga investasi di bidang perhotelan yang ada di KEK Mandalika.
Bratasuta mengatakan, keberadaan sircuit Moto GP nantinya tentu akan menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan. Menurutnya, keberadaan sirkuit MotoGP akan memiliki dampak besar dalam meningkatkan kunjungan wisatawan.
"Dalam sekali event balap MotoGP diprediksi bisa mendatangkan puluhan ribu penonton dari seluruh dunia," kata dia
Dengan demikian, Ia meyakini, banyaknya wisatawan yang datang ke KEK Mandalika akan memberikan manfaat bagi kemajuan daerah dan masyarakat sekitar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika