Ahad 03 Jun 2018 03:52 WIB

Jonan Pantau Kesiapan Satgas Pertamina di Jalur Pantura

Pasokan BBM dan LPG selama arus mudik dan balik jadi prioritas pemerintah

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Hazliansyah
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan (tengah) memeriksa stok BBM yang ada pada kios PT Pertamina di rest area jalan tol Pejagan-Pemalang, Kertasari, Kabupaten Tegal, Sabtu (2/6).
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan (tengah) memeriksa stok BBM yang ada pada kios PT Pertamina di rest area jalan tol Pejagan-Pemalang, Kertasari, Kabupaten Tegal, Sabtu (2/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan didampingi Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati beserta jajaran meninjau langsung kesiapan Satgas Pertamina dalam pengamanan stok BBM di jalur mudik darat mulai dari Jakarta hingga Semarang, Sabtu, (2/6). Tinjauan akan dilanjutkan dari Semarang hingga Surabaya Ahad (3/6).

Salah satu obyek vital yang ditinjau adalah Terminal BBM (TBBM) Cikampek. TBBM yang beroperasi tahun 2006 tersebut memiliki 12 tangki penyimpanan dengan total kapasitas lebih dari 88 ribu Kilo Liter (KL). TBBM tersebut sangat strategis sebagai penyuplai BBM Premium, Solar, Pertalite, dan Pertamax cs untuk wilayah Bekasi, Karawang, Purwakarta dan Subang.

"Pasokan BBM dan LPG lancar selama arus mudik dan balik Lebaran menjadi prioritas pemerintah dalam memberikan kenyamanan bagi masyarakat. Oleh karena itu, dukungan Pertamina demi kelancaran mudik merupakan hal yang sangat penting," ujar Ignasius Jonan.

TBBM Cikampek menyuplai BBM untuk sekitar 243 SPBU di empat wilayah. Mayoritas atau 55 persen di antaranya untuk suplai wilayah Bekasi. Selebihnya wilayah Karawang sekitar 24 persen dan wilayah Subang serta Purwakarta masing-masing sebesar 13 persen dan 8 persen.

Selain itu, TBBM Cikampek juga menyuplai BBM untuk nelayan, industri dan Polri/TNI di wilayah tersebut.

Di samping TBBM Cikampek, sekitar enam titik SPBU sepanjang jalur mudik Jakarta-Surabaya juga ditinjau langsung oleh Menteri Jonan dan jajaran. Salah satunya SPBU di Rest Area KM57, Cikampek. Di SPBU ini, Jonan berkesempatan meninjau secara langsung implementasi pembayaran non tunai di SPBU Pertamina.

Direktur Pemasaran Retail Pertamina Masud Khamid mengatakan, aplikasi digital di SPBU sangat mendukung proses transaksi zaman sekarang.

"Melalui digital, konsumen bisa mempercepat transaksinya di SPBU dan berdampak pada berkurangnya antrean kendaraan. Rata-rata pembayaran /cashless ini bisa dilakukan relatif singkat hingga hitungan detik," jelasnya.

Saat ini, layanan cashless melalui T-Cash sudah tersedia pada 57 SPBU di Indonesia. Sedangkan, SPBU Self-service dapat ditemui di 65 SPBU.

Selain meninjau penggunaan transaksi nontunai, Jonan juga mengapresiasi berkembangnya SPBU pelayanan mandiri (Self-service) di Rest Area KM57 sebagai upaya mempercepat layanan SPBU Pertamina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement