Rabu 25 Apr 2018 20:42 WIB

Kemendag Pastikan Pasokan Bawang Putih Aman Sampai Lebaran

Kemendag telah menerbitkan SPI kepada 26 perusahaan importir

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Ketua Asosiasi Pengusaha Bawang Putih Indonesia (APBPI) Pieko Njotosetiadi (kanan) bersama Direktur Impor Kementerian Perdagangan Indrasari Wisnu Wardhana (tengah) dan Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian Suwandi (kiri) mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (25/4).
Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Ketua Asosiasi Pengusaha Bawang Putih Indonesia (APBPI) Pieko Njotosetiadi (kanan) bersama Direktur Impor Kementerian Perdagangan Indrasari Wisnu Wardhana (tengah) dan Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian Suwandi (kiri) mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (25/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Impor Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Indrasari Wisnu Wardhana mengakui adanya keterlambatan masuknya bawang putih ke Indonesia. Hal itu disebabkan adanya masalah cuaca.

"Pada awalnya ada sedikit keterlambatan masuknya bawang putih karena cuaca, tapi akhir-akhir ini sudah masuk 400 sampai 800 kontainer. Dipastikan persediaan bawang putih aman sampai lebaran," kata Wisnu, di Gedung Parlemen Jakarta, Rabu (25/4).

Hal senada dikatakan Direktur Holtikultura Kementerian Pertanian, Suwandi. Ia mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir akan ketersediaan bawang putih karena akan aman sampai sekitar bulan Juli.

"Untuk Ramadhan jadi dari Kemendag sudah menerbitkan SPI (Surat Persetujuan Impor) sekitar 26 importir perusahaan, bisa sampai bulan Juli. Jadi pasokannya aman sampai lebaran. Sehingga harga juga akan kembali normal," kata Suwandi, di lokasi yang sama.

Sebelumnya, harga bawang putih sempat melonjak. Dikutip dari website infopangan Jakarta, Selasa (3/4), harga bawang putih tertinggi di Pasar Pramuka Rp 60 ribu per kilogram (kg). Terendah di Pasar Jembatan Lima Rp 30 ribu per kg, dan harga rata-rata di pasar wilayah Jakarta sebesar Rp 39.176 per kg.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement