REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir melakukan kunjungan kerja ke Cina pada 12-15 April 2018.
Informasi dari Kedutaan Besar RI di Beijing, Kamis, Menko Kemaritiman akan mengikuti serangkaian pertemuan dengan para pejabat pemerintah Cina di Beijing.
Salah satu agenda kunjungan Menko Kemaritiman adalah untuk memperkuat kerja sama dengan pemerintah Cina terkait Poros Maritim Global dalam kerangka inisiatif Jalur Sutera dan Jalur Maritim Abad ke-21 atau Belt and Road.
Kunjungan Luhut itu merupakan yang pertama kalinya pada tahun ini. Pada tahun lalu, Menko Kemaritiman melakukan kunjungan kerja ke Cina sebanyak tiga kali.
Sementara itu, Menristekdikti menghadiri acara pencanangan Tahun Inovasi China-ASEAN dan pertemuan Forum Inovasi China-ASEAN. Seusai menghadiri acara tersebut Menristek Dikti mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Sains dan Teknologi China Wang Zhigang di Beijing.
Menteri Nasir juga dijadwalkan akan bertemu dengan pihak Tsinghua University dilanjutkan pertemuan dengan anggota Perhimpunan Pelajar Indonesia di Tiongkok (PPIT) di KBRI Beijing, Jumat (13/4).
Menristekdikti melanjutkan kunjungannya ke Chengdu, Provinsi Sichuan, Sabtu (14/4), untuk meninjau Zona Pengembangan Industri Teknologi, Pusat Litbang Kereta Cepat di Xinan Jiaotong University, Pusat Riset dan Pengembangan Panda Raksasa, dan Museum Dufu."Minggu (15/4) pagi Menristek kembali ke Tanah Air dari Chengdu," kata Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Beijing Priyanto Wibowo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
