REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- CEO Pelindo III Regional Jawa Tengah Ardhy Wahyu Basuki menjelaskan tentang proyek peninggian Dermaga Terminal Samudera di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah. Pada proyek peninggian dermaga tersebut, dimensi terminal seluas 38 x 300 meter ditinggikan 2,1 meter low water spring (LWS) atau permukaan airnya.
"Yakni dari semula 1,1 meter LWS menjadi 3,2 meter LWS. Pekerjaan dilaksanakan selama sembilan bulan dengan nilai investasi sebesar hampir Rp 280 miliar," kata Ardhy, dalam siaran persnya, Rabu (11/4).
Ardhy menjelaskan, peninggian dermaga Terminal Samudera ditujukan untuk pengembangan. Pengembangan yang dimaksud adalah agar dermaga yang semula untuk general cargo, bisa menjadi dermaga peti kemas.
"Nantinya container crane atau alat angkat peti kemas di Terminal Peti Kemas Semarang akan ada yang dipindahkan ke Terminal Samudera," ujarnya.
Selain itu, lanjut Ardhy, dermaga tersebut juga nantinya terkoneksi dengan jalur rel kereta api. Sehingga pengangkutan peti kemas akan semakin lancar dan biaya logistik di Semarang semakin efisien.
Ikuti Whatsapp Channel Republika