Ahad 01 Apr 2018 08:25 WIB

Cinere Resort Apartemen Serah Terima Unit ke Konsumen

Serah terima unit dilakukan bertahap dalam kurun waktu 6 bulan hingga akhir tahun ini

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Andi Nur Aminah
Pekerja mengerjakan pembangunan salah satu apartemen di kawasan Margonda, Depok, Jawa Barat, Kamis (22/2). Berdasarkan data Cushman & Wakefield Indonesia, pada 2018-2020 geliat pembangunan apartemen baru di Jabodetabek diproyeksikan masih tumbuh pesat mencapai 240.421 unit,
Foto: Indriarto Eko Suwarso/Antara
Pekerja mengerjakan pembangunan salah satu apartemen di kawasan Margonda, Depok, Jawa Barat, Kamis (22/2). Berdasarkan data Cushman & Wakefield Indonesia, pada 2018-2020 geliat pembangunan apartemen baru di Jabodetabek diproyeksikan masih tumbuh pesat mencapai 240.421 unit,

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Cinere Resort Apartemen telah melakukan serah unit ke konsumen secara bertahap. Serah terima dilakukan untuk unit tower A yang disebut juga Senggigi-Kintamani.

Serah terima unit akan dilakukan secara bertahap dalam kurun waktu enam bulan hingga akhir tahun ini. Direktur Utama Adya Prima Kelola Holding PT Megakarya Makmur Sentosa Setiarto Haryono mengatakan, prosesi serah terima yang tepat waktu ini merupakan bentuk komitmen pihaknya sebagai pengembang Cinere Resort Apartemen yang dibangun PT Megakarya Makmur Sentosa (Rura Graha Grup). "Untuk tower A sendiri terdiri atas 1.200 unit. Dan untuk serah terima kami lakukan per bulan 150 unit hingga bertahap," ujar dia, Sabtu (31/3).

Sementara untuk tower B penjualannya mencapai 60 persen. Tower B diaebut juga Uluwatu-Ubud terdiri atas 900 unit. Pihaknya akan menyerahterimakan unit tower B pada konsumen pada Agustus 2018. "Otomatis kedua tower tersebut sudah berfungsi penuh, ada penghuni, ada kegiatan komersial dari kios-kios dan sudah hidup kegiatan di sini," ujarnya.

Penyebutan tower dengan nama daerah tersebut dilakukan karena pengembang mempresentasikan budaya Indonesia ke dalam konsep hunian apartemen. Konsep arsitektur apartemen ini menerapkan konsep resort di Bali. Unsur resort tersebut dituangkan juga dalam nama tower CRA yaitu Senggigi-Kintamani-Uluwatu-Ubud. Juga dituangkan dalam landscape swimming pool beserta kios yang berada di lantai podium dan ground floor ( GF ) "Untuk tipe terkecil di tower ini dipasarkan dengan harga Rp 400 juta hingga Rp 800 juta," katanya.

Secara keseluruhan proyek yang didirikan diatas lahan seluas 13.325 meter persegi memiliki fasilitas parkir tiga lapis. Ada fasilitas kolam renang, jogging track, access card, shuttle bus, tv cable dan lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement