Sabtu 03 Mar 2018 05:54 WIB

SMF Bakal Manfaatkan Dana Tapera

Kehadiran Tapera untuk KPR akan menguntungkan SMF.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Nidia Zuraya
Kenaikan Laba Bersih SMF. Direktur Utama PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) Ananta Wiyogo (kiri) memberikan paparan saat konferensi pers laporan kinerja SMF 2017 di Jakarta, Jumat (2/3).
Foto: Republika/ Wihdan
Kenaikan Laba Bersih SMF. Direktur Utama PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) Ananta Wiyogo (kiri) memberikan paparan saat konferensi pers laporan kinerja SMF 2017 di Jakarta, Jumat (2/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Sarana Multigriya Finance (SMF) berencana memanfaatkan dana Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) tahun ini. Dengan begitu, kehadiran Tapera untuk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) akan menguntungkan SMF.

Direktur Utama Ananta Wiyogo mengatakan, nantinya Tapera menjadi salah satu tempat penyaluran dana dari SMF. Hal itu karena, lembaga di bawah Kementerian Keuangan tersebut menyalurkan dana ke institusi penyalur KPR.

"Kita selalu berhubungan dengan Tapera nantinya. Itu sesuai bidang masing-masing," ujar Ananta kepada wartawan di Jakarta, Jumat, (2/3).

Ia menjelaskan, Tapera memiliki tiga skema. Pertama penggalangan dana, kedua pemupukan, terakhir pemanfaatan dana hasil pemupukan itu.

"Jadi kita fungsinya komplementer. Fungsi sekunder perlu dana jangka panjang dan kompetitif bisa dibeli Tapera untuk disalurkan kembali," jelas Ananta.

Sebagai informasi, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Kementerian Keuangan menargetkan Badan Pengelola Tapera dapat terbentuk pada 23 Maret mendatang. Tujuannya untuk meningkatkan rumah layak huni sekaligus terjangkau di Indonesia.

Badan Pengelola Tapera dibentuk sebagai pengalihan dari Bapertarum. Seperti diketahui, Bapertarum merupakan lembaga yang selama ini memfasilitasi pinjaman uang muka perumahan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement