Ahad 25 Feb 2018 13:10 WIB

Penyerapan Tenaga Kerja IKM Ditarget Tumbuh Tiga Persen

Pada 2016, terdapat sebanyak 10,1 juta tenaga kerja di sektor IKM di Indonesia.

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Nidia Zuraya
Pengunjung melihat-lihat produk fesyen industri kecil dan menengah (IKM) dalam sebuah pameran. ilustrasi (Prayogi/Republika)
Foto: Prayogi/Republika
Pengunjung melihat-lihat produk fesyen industri kecil dan menengah (IKM) dalam sebuah pameran. ilustrasi (Prayogi/Republika)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah (IKM), Kementerian Perindustrian, menargetkan jumlah tenaga kerja yang diserap IKM dapat terus naik setidaknya tiga persen setiap tahun.

Dirjen IKM Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih mengatakan, penyerapan tenaga kerja ini berkaitan erat dengan peningkatan jumlah unit usaha IKM. Pada 2013, Kemenperin ada 3,43 juta unit usaha yang masuk kategori IKM di Indonesia. Jumlah itu meningkat menjadi 4,41 juta unit usaha IKM pada 2016.

Gati menyebut, 4,41 juta unit usaha IKM itu telah menyerap tenaga kerja sebanyak 10,1 juta orang. "Jumlah tersebut mendominasi dari populasi dan tenaga kerja industri di Indonesia," ujarnya, lewat keterangan tertulis, Ahad (25/2).

Pada triwulan II 2017, jumlah IKM kembali meningkat menjadi 4,59 juta unit usaha. Gati optimistis, jumlah IKM nasional akan terus meningkat seiring dengan pertumbuhan kelas menengah yang diperkirakan mencapai 70 persen dari total penduduk Indonesia pada tahun 2025 nanti.

 

Untuk mendorong pertumbuhan IKM, Gati menyebut, pihaknya terus mendorong agar pelaku usaha agar dapat memanfaatkan marketplace untuk mempromosikan produknya secara online. Hal ini seiring dengan perkembangan ekonomi digital saat ini di mana transaksi lebih banyak dilakukan melalui e-Commerce. "Kami telah memfasilitasi platform digital untuk mereka dengan membangun e-Smart IKM pada tahun lalu," kata dia.

Dalam program pembinaan pelaku IKM, Kemenperin juga telah bekerjasama dengan PT Ruang Raya Indonesia (ruangguru.com) tentang peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) sektor industri melalui pemanfaatan teknologi informasi digital.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement