REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- PT KAI selaku operator teknis Kereta Bandara Soekarno-Hatta akan melakukan pembahasan terkait perbaikan underpass yang terdampak longsor. Senior Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero), Agus Komarudin mengatakan, tidak hanya membahas yang terdampak longsor, akan tetapi juga membahas rencana pembongkaran seluruh underpass yang dilalui KA Bandara di kawasan Bandara Soekarno-Hatta.
"Rencana senin (19/2) akan ada rapat bersama di Kementerian PUPR," ujar dia pada Republika melalui pesan teks, Sabtu (17/2).
Rapat tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya dan pernyataan dari Kementerian PUPR terkait desain konstruksi underpass yang tidak aman. Pertemuan tersebut, kata Agus, akan dihadiri dari Kementerian Perhubungan, Pihak Kontraktor, Konsultan, Komite Keselamatan Konstruksi PUPR, KNKT, Plda Banten, dan PT KAI.
"Untuk bahas langkah-langkah perbaikan dinding jalan menuju underpass pascalongsor," jelas dia.
Sebelumnya, dinding underpass di Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta mengalami longsor pada dua pekan silam, tepatnya Senin (5/2). Longsor tersebut merenggut satu korban jiwa dan satu korban luka-luka akibat reruntuhan longsoran tanah dan dinding beton.