Selasa 19 Dec 2017 22:58 WIB

Berdayakan Perempuan, PTFI dan BRI Resmikan UMKM di Timika

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Bayu Hermawan
Seorang pegawai membenahi rak produk UMKM di salah satu outlet minimarket Alfamart (ilustrasi)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Seorang pegawai membenahi rak produk UMKM di salah satu outlet minimarket Alfamart (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program Pembinaan dan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan PT Freeport Indonesia (PTFI) meresmikan Jamal Papua Mart. Toko Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dibuka di Kampung Utikini Baru,Timika, Papua, Selasa (19/12).

UMKM ini merupakan tindak lanjut dari program kemitraan yang dilakukan antara Yayasan Bina Utama Mandiri (YBUM) dengan Bank Rakyat Indonesia. Kegiatan peresmian dihadiri perwakilan Manager Community Economic Development PTFI yakni Rony Yawan, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3KB) Kabupaten Mimika, Alice I Wanma, Kepala Dinas Koperasi dan Ekonomi Kreatif Cherly Lumenta, dan Kepala Bank BRI Cabang Mimika, Sukarno.

Dalam sambutannya, perwakilan manajemen PTFI, dari Departemen Community Economic Development (CED) Rony Yawan, mengatakan, rasa terima kasih kepada pemerintah daerah, bank BRI Cabang Mimika, yang sudah memberikan dukungan program yang diberikan oleh PTFI tersebut.

Rony mengatakan, dengan peresmian Jamal Papua Mart, Clara Magai dan Munadi selaku penerima bantuan bisa terus semangat dan berjuang lantaran, ke depan akan menghadapi banyak rintangan.

"Peresmian ini hanyalah awal. Akan ada rintangan nantinya. Jadi, sekiranya apa yang sudah diberikan dapat dijaga dengan baik dan bisa menjadi contoh untuk masyarakat lokal yang lain untuk berusaha," ujarnya.

Rony berharap kemitraan yang dilakukan dengan pemerintah daerah maupun perbankan ini bisa terus berlanjut, karena menurut data, sudah ada 5 toko yang didirikan berkat kerjasama PTFI, Pemerintah daerah dan Bank BRI.

Sementara itu, Pimpinan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kabupaten Mimika, Sukarno, mengatakan, pihaknya akan selalu mensupport dalam segi manajemen keuangan. Dari data yang dimilikinya, perkembangan usaha yang sudah di-support sangat baik dan omset yang awal hanya 3 juta sudah meningkat menjadi 30 juta.

"Dengan keadaan yang sudah dihasilkan, maka akan ada peningkatan dari segi ekonomi untuk masyarakat lokal," katanya.

Menurutnya, bila pengusaha kecil ini bisa diberikan pendampingan, tidak hanya modal, tetapi sebuah pendampingan dalam pembinaan perubahan pola pikir untuk bisa tertib administrasi dan keuangan maka keberhasilan akan sangat besar.

Kepala BP3KB Kabupaten Mimika, Alice I Wanma dalam sambutannya mengatakan, salut dan berharap pemerintah daerah dan PTFI bisa terus mengembangkan dan memberdayakan perempuan-perempuan Kabupaten Mimika dalam hal perekonomian.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan Penyerahan BRILINK dari Bank BRI kepada pemilik Jamal Papua Mart, serta pemberian modal sebesar 5 juta oleh Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Koperasi dan Ekonomi Kreatif.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement