REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Darmin Nasution mengatakan kesenjangan sosial di Indonesia makin kompleks, meski kemiskinan berhasil dipangkas, namun kesenjangan sosial terus tumbuh. Menurutnya, upaya mengatasi kesenjangan sosial harus dilakukan bersama.
Ia mengatakan kesenjangan sosial terus tumbuh meskipun tingkat kemiskinan berhasil dipangkas hingga separuh dari tahun 1999 sebesar 24 persen menjadi 11,3 persen pada 2014. Untuk itu, ia berharap upaya mengentaskan kesenjangan ekonomi di Indonesia yang mengalami peningkatan secara signifikan harus dilakukan bersama.
Darmin mengatakan pemerintah telah mengeluarkan kebijakan ekonomi dalam mengentaskan kemiskinan. Hal itu dilakukan karena pihaknya menyadari bahwa kesenjangan ekonomi Indonesia semakin kompleks.
"Angka pertumbuhan ekonomi Indonesia mampu bertahan di angka rata-rata enam persen per tahun hingga 2015," katanya pada Seminar Nasional Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) di Bandar Lampung, Rabu (18/10) malam.
Ia memaparkan konsentrasi kekayaan di Tanah Air meningkat lebih cepat dibandingkan dengan negara lainnya. Laporan Bank Dunia terbaru tahun 2016 Indonesia's Rising Divide mengungkapkan kesenjangan ekonomi di Indonesia mengalami peningkatan secara signifikan.
Menurut dia, yang dilakukan pemerintah secara garis besar, pertama, membangun infrastruktur sebagai konektivitas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
