REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pertanian membidik swasembada kedelai yang ditargetkan terwujud pada 2018. Untuk mewujudkan itu, Kementerian Pertanian mencanangkan Gerakan Tanam Serempak Kedelai seluas 500 ribu hektare di 20 provinsi. Anggaran yang digunakan untuk mendorong swasembada kedelai ini bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2017.

"Pendanaan merupakan sistem paket senilai Rp 1,26 juta per hektare," ujar Kepala Biro Humas Kementerian Pertanian Suwandi saat ditemui di Gedung Kementerian Pertanian, Jumat (6/10). Itu artinya, diperlukan Rp 630 miliar yang difokuskan ke komoditas ini.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman pada saat yang sama meminta Pemerintah Daerah untuk bersama memanfaatkan potensi wilayah dalam mewujudkan swasembada kedelai. Selain penanaman di 500 ribu hektare lahan pada musim tanam ini, bantuan subsidi benih kede|ai akan diberikan ke lahan seluas 300 ribu hektare. Pada 2018 pihaknya juga akan mengalokasikan Program Pengembangan kedelai seluas 1,5 juta hektare.

"Sasaran produksi kedelai tahun 2018 ditetapkan 3 juta ton," katanya. Sementara, prognosa kebutuhan kedelai pada tahun itu sebesar 2,8 juta ton.

Untuk itu, perlu pengawalan dan pengamanan dari mulai persiapan tanam sampai dengan panen secara baik. Amran menekankan agar Pemerintah Daerah memastikan terjadinya peningkatan produktivitas dan produksi di wilayah mereka.

Ikuti Whatsapp Channel Republika