REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- Melanjutkan semangat kpedulian terhadap lingkungan sekitar, PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) mendistribusikan sebanyak 25 ekor hewan kurban untuk 12 desa di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
PT BPI sebagai pelaksana proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Jawa Tengah berkapasitas 2X 1000 Megawatt (MW) di Batang, kata GM External Relation PT BPI, Ary Wibowo, turut serta bersama masyarakat di sekitar proyek PLTU dalam merayakan Idul Adha 1438 Hijriah.
Ia mengatakan, tebar hewan kurban ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh BPI setiap hari raya kurban. “Ini sebagai bentuk kepedulian sosial kami yang ingin selalu berbagi kepada masyarakat di sekitar kami,” ujarnya, Jumat (1/9).
Menurutnya, penyerahan hewan qurban itu terdiri atas 11 ekor sapi dan 14 ekor kambing. Ke-25 hewan kurban ini didistribusikan untuk 16 titik pelaksanaan pemotongan hewan kurban yang ada di 12 desa.
“Untuk penyerahan hewan kurban ini sebelumnya telah dilaksanakan oleh manajemen PT BPI dan langsung diterimakan kepada lurah atau masing-masing pejabat desa yang bersangkutan,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, PT BPI berharap hubungan baik antara manajemen dengan masyarakat sekitar PLTU Jawa Tengah bisa terjalin lebih erat lagi, hingga masa-masa mendatang.
Ia juga berharap keberadaan PLTU Jawa Tengah dapat terus berdampak positif dan berperan lebih besar dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan maupun sosial keagamaan di wilayah Kabupaten Batang.
Sehingga manfaatnya benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat sekitarnya serta masyarakat yang ada di wilayah Kabupaten Batang. Sebab PT BPI memiliki komitmen yang besar untuk ikut membangun kesejahteraan masyarakat.
Ary juga menyebut, kegiatan ini juga menjadi bentuk ucapan rasa syukur PT BPI terhadap kelancaran pembangunan proyek pembangkit listrik yang berlokasi di Kecamatan Kandeman tersebut.
Sebab keberhasilan dan kelancaran pembangunan proyek PLTU ini juga tidak lepas dari dukungan serta partisipasi dari masyarakat sekitar. “Oleh karena itu sudah menjadi kewajiban kami untuk selalu berbagi,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika