Kamis 31 Aug 2017 18:08 WIB

Pendapatan VIVA Tumbuh Sembilan Persen

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Friska Yolanda
TV One (ilustrasi)
Foto: tvindonesia.com
TV One (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pertumbuhan pendapatan PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) pada semester I-2017 menunjukkan kinerja keuangan yang terus meningkat. Pendapatan perseroan tumbuh sembilan persen menjadi Rp 1,33 triliun pada paruh pertama 2017.

Presiden Direktur VIVA Anindya N Bakrie mengatakan, keberhasilan ini didukung oleh kinerja operasional yang konsisten. Bukan hanya mempertahankan, VIVA mampu meningkatkan pangsa penonton dalam beberapa tahun terakhir.

Kinerja semester I-2017 menunjukan VIVA mampu meningkatkan audience shares melalui entitas anaknya, yaitu ANTV yang berhasil mempertahankan posisinya sebagai stasiun TV FTA Tier-1 dengan rata-rata 15,0 untuk periode semester I-2017. Mengawali semester kedua, audience shares ANTV sebesar 15,9.

"Keberhasilan VIVA untuk kembali mencatat kinerja yang positif selama semester I-2017 menunjukkan VIVA sudah berada pada arah yang benar, dan hal ini tidak lepas dari strategi program yang diterapkan dengan menayangkan konten-konten yang terbukti menarik dan diminati oleh pemirsa," ujar Anin melalui keterangan tertulisnya, Kamis (31/8).

Laba bersih perusahaan meningkat menjadi Rp 217 miliar dari semester pertama tahun lalu yang hanya Rp 100 miliar. Pencapaian ini didukung oleh strategi konvergensi untuk pertumbuhan (convergence for growth).

Ke depan, VIVA akan terus menerapkan strategi yang sudah terbukti memberikan hasil yang memuaskan itu. Perseroan juga akan terus berupaya memberikan konten-konten berkualitas.

Analis pasar modal Binartha Parama Sekuritas Reza Priyambada mengutarakan pertumbuhan pendapatan VIVA yang sangat positif di tahun 2016 masih akan berlanjut pada tahun ini. Pertumbuhan keuangan yang signifikan membuat VIVA berada di atas para pesaingnya seperti MNC yang pada semester I-2017 mengalami penurunan laba bersih sebesar 22 persen dan SCMA yang hanya mencatat kenaikan laba bersih sebesar satu persen.

Program-program yang disajikan ANTV dengan konten hiburan dan TV One melalui program berita dan olah raga menjadi kekuatan tersendiri bagi VIVA. "Program-program tersebut dikemas sesuai dengan keinginan dan minat pasar, dan saya lihat telah mendapatkan tempat di mata pemirsa," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement